Kecelakaan Lalu Lintas
2 Bocah Kembar Tewas Ditabrak Konvoi Motor Gede, Korban Mau Pulang dari Bermain akan Pergi Mengaji
Kecelakan motor gede menabrak dua orang bocah. Kedua korban pun meninggal dunia setelah tertabrak.
Sebagai bentuk kekesalan, mereka memasang spandung bertuliskan, "Kepada Harley Davidson Hargai Manusia".
Spanduk tersebut dipasang di samping jalan raya sekitar lokasi kejadian dua bocah kembar tewas tertabrak motor.
Warga setempat sekaligus keluarga korban, Habibi Syafarudin (48) mengatakan, spanduk itu sebagai bentuk ungkapan kekesalan warga.
"Bukan hanya keluarga, warga di sini juga sempat geram dengan adanya anak yang tertabrak motor gede," katanya, Sabtu sore.
Menurutnya, pengendara motor gede berjalan seperti yang punya jalan sendiri, padahal dikawal oleh pihak kepolisian.
"Jadi, saya harapkan ke depannya ada tindak lanjut supaya tidak terjadi lagi."
"Sekarang kami minta ada pertanggungjawaban dari pihak kepengurusan dari Harley Davidson Indonesia," terangnya.
Foto : Konvoi Harley Davidson, dua bocah kembar tewas ditabrak dua motor Harley Davidson di Jalan Raya Banjar, Kabupaten Pangandaran. (Istimewa)
Pihak HDCI Bandung Buka Suara
Sementara itu, Pengurus Bidang Hukum Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Bandung, Boyke Luthfiana Syahrir mengatakan, ini merupakan musibah dan pihaknya sangat berduka.
"Kami jujur sangat berduka mendalam, artinya musibah ini siapa yang mau?"
"Kami memang harus bertanggung jawab dan tidak mencari siapa yang benar dan siapa yang salah," kata dia di Mapolsek Kalipucang, seperti dikutip dari Tribun Jabar.
Dia melanjutkan, pihaknya sudah sepakat untuk menyelesaikan permasalahan tersebut secara kekeluargaan.
"Kita sepakat bermufakat, menyelesaikan permasalahan ini secara musyawarah kekeluargaan."
"Pihak korban pun sudah menerima kejadian ini, berbesar hati, Artinya musibah ini tidak disengaja," terangnya.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJabar.id/Padna)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com