Kecelakaan Maut Pukul 16.50 WIB, Bapak dan Anak Tewas di Tempat, Hendak Nyebrang Lalu Tertabrak Truk

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Solo-Sragen, Dukuh Kauman, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah pada kemarin hari Jumat sore.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan truk dengan sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan bapak dan anaknya tewas.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini Sabtu 12 Maret 2022, BMKG: 5 Kota Akan Dilanda Hujan Petir

Baca juga: Gempa Pagi Sabtu 12 Maret 2022, Baru Terjadi, Berikut Info Lengkap BMKG Lokasi dan Magnitudonya

Baca juga: Kondisi Korban Kecelakaan Mobil di Jalan Ir Soekarno Pagi Ini, Info dari Warga

Foto: Proses evakuasi korban kecelakaan maut di Sragen oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Sragen, Jumat (11/3/2022). (KOMPAS.COM/PMI Sragen)

Kecelakaan maut antara sepeda motor dengan truk tronton terjadi di Jalan Raya Solo-Sragen, Dukuh Kauman, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen.

Lokasi lebih tepatnya di Simpang Tiga Kauman Masaran, Jumat (11/3/2022) sore pukul 16.50 WIB.

Informasi yang dihimpun Tribunjateng.com, pengendara motor beserta penumpangnya meninggal dunia di lokasi kejadian.

Korban ialah bapak dan anak asal Dukuh Prampalan, Desa Krikilan, Kecamatan Masaran.

Korban dievakuasi tim relawan dan PMI Kabupaten Sragen.

Ketua PMI Kabupaten Sragen, dr Ismail Joko Sutrisno mengatakan, hasil pemeriksaan, korban atas nama Agus Indarto (36) dan Wahyu Firgian Pratama (7).

"Korban atas nama Agus Indarto kondisi meninggal dunia mengalami fraktur terbuka tidak beraturan di bagian kepala, luka lecet di tangan kanan kiri," kata Ismail kepada Tribunjateng.com, Jumat (11/3/2022).

Sementara anaknya, kondisi meninggal dunia mengalami hematum kepala belakang, patah tak beraturan di mulut dan bahu, pendarahan telinga, patah tertutup di leher, sobek di dahi, dan sobek di lengan tangan kanan serta jejas di dada.

Ismail mengatakan, korban Agus Indarto dievakuasi menggunakan ambulans rescue medic Alfa 02 PMI Kabupaten Sragen.

Sedangkan korban Wahyu Firgian Pratama dievakuasi menggunakan ambulans Lazismu Masaran.