Berita Bitung
Syam Panai Ketua Alfi-Ilfa Sulut Sebut Tarif Tol Mahal
Syam Panai mengkalkulasikan, tarif jalan tol dari gerbang tol Bitung sampai ke Manado rp 88 ribu untuk kendaraan golongan III dan IV.
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Rizali Posumah
lihat foto
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID – Alfi – Ilfa Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), merespons tarif jalan tol ruas Danowudu Bitung yang akan berlaku mulai hari Sabtu (12/3/2022) besok.
Menurut Ketua Alfi – Ilfa DPW Sulut Syam Panai, tarif dari Danowudu ke Bitung senilai rp 15 ribu rupiah sangat mahal.
Alfi/Ilffa adalah kepanjagan dari Asosiasi Logistik Forwarder Indonesia / Indonesia Logistic Freight Forwarding.
Syam Panai mengkalkulasikan, tarif jalan tol dari gerbang tol Bitung sampai ke Manado rp 88 ribu untuk kendaraan golongan III dan IV.
Sedangkan untuk kendaraan golongan II dan III rp 66 ribu, kendaraan golongan I rp 44 ribu.
“Mahal sekali tarif tol Manado Bitung, apalagi ruas Danowudu Bitung yang jaraknya Cuma 13,4 Km,” kata Syam Panai, Jumat (11/3/2022)
Lanjut mantan anggota DPRD Kota Bitung dari Partai Hanura ini, sebagai pihak yang terlibat dalam dunia transportasi barang di Sulut pihaknya melakukan hitung-hitungan coast tambahan yang timbul untuk tarif tol Manado Bitung.
Dalam sehari kendaraan golongan IV dan V, atau jenis truk tronton dan treiler mengeluarkan ekstra coast untuk satu ret membawa barang dari Bitung ke Manado.
Kemudian jika dalam sehari lebih dari sekali kendaraan lewat tol, biaya yang ditimbulkan akan mempengaruhi coast dari para pengusaha transportasi.
“Coba hitung kalau sehari itu lebih dari satu ret, berapa coast yang dibebankan ke para pengusaha transportasi barang.
Hitungan tersebut belum di hitung ketika kendaraan yang kembali ke Bitung tidak lewat tol,” kata dia.
Selain itu, tarif tol yang di nilai mahal akan berdampak ke kenaikan biaya logistik dan harga barang akan ikut naik.
Opo sapaan Syam Pnai menerangkan, terkait dengan coast untuk biaya logistik pihaknya juga ditekan oleh pusat untuk biaya logistik jangan tinggi.
Jangan sampai jika kondisi itu terjadi, masyarakat yang akan kena dampaknya.
Proses angkutan logistik, yang di mulai dari kapal Peti kemas di turunkan pelabuhan Peti Kemas sudah dikenakan biaya container hendling charges (CHC) ke Pelindo Rp 1 juta sekian.
