Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Prakiraan Cuaca

Peringatan Dini Besok Kamis 3 Maret 2022, BMKG: Ini 24 Wilayah yang Patut Waspada Cuaca Ekstrem

Simak prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk besok di sejumlah wilayah.

WARTAKOTA/Henry Lopulalan
Peringatan Dini Besok Kamis 3 Maret 2022, BMKG: Ini 24 Wilayah yang Patut Waspada Cuaca Ekstrem 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Simak prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk besok di sejumlah wilayah.

Berdasarkan BMKG, ada wilayah yang diperkirakan berpotensi terjadi cuaca ekstrem.

BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem di 26 wilayah pada Kamis (3/2/2022) esok hari.

Baca juga: Gadis Lugu Dirayu Pemuda hingga Pacaran, Korban Kemudian Diajak Berhubungan, Ketahuan dari Pesan WA

Baca juga: Prakiraan Cuaca Kamis 3 Maret 2022, BMKG: Ini Kota yang Akan Dilanda Hujan Petir

Baca juga: Gempa Terkini Pukul 11.41 WIB Rabu 2 Maret 2022, Guncang di Darat, Info BMKG Magnitudo dan Lokasinya

Rinciannya, sebanyak 24 wilayah mendapatkan peringatan dini potensi hujan lebat disertai angin kencang dan petir.

Kemudian dua wilayah lainnya mendapatkan peringatan dini potensi hujan yang dapat disertai angin kencang dan petir.

Warga yang berada di wilayah yang berpotensi terjadi cuaca ekstrem diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan untuk meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan yang dipicu oleh cuaca ekstrem.

Dikutip Tribunjogja.com dari laman web.meteo.bmkg.go.id, menurut BMKG, pemicu terjadinya cuaca ekstrem di 26 wilayah di Indonesia pada Kamis esok hari adalah pengaruh dari ex-Siklon Tropis “ANIKA”.

Ex-Siklon Tropis “ANIKA tersebut masih terpantau di perairan sebelah utara Australia Barat yang mengalami penguatan intensitas dengan kecepatan angin maksimum sekitar 40-45 knot dan sistem 95S di perairan sebelah selatan Jawa Timur yang cenderung menunjukkan indikasi penurunan intensitas.

Kedua sistem ini dapat mempengaruhi peningkatan kecepatan angin (low level jet) hingga >25 knot terutama di sekitar wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, dan Bali.

Kedua sistem ini juga membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang dari perairan sebelah selatan Jawa Barat hingga pesisir selatan Jawa Timur, di NTB dan di perairan sebelah utara Bali-NTB serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di perairan sebelah barat Banten, Sumatera bagian selatan, Selat Sunda, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat dan perairan sebelah utara Jawa.

Kemudian juga dipengaruhi oleh daerah konvergensi yang juga terpantau memanjang di Sumatera Barat, di Bengkulu, di Kalimantan Barat, dari Kalimantan bagian utara hingga Selat Makassar, dari Gorontalo, Sulawesi Tengah hingga Sulawesi Tenggara, dan dari Papua Barat hingga Papua.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan, kecepatan angin, dan ketinggian gelombang di sekitar sistem sirkulasi siklonik, di sepanjang konvergensi/konfluensi dan di sepanjang low level jet tersebut yang dapat memicu terjadinya cuaca ekstrem.

Berikut daftar wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang :

• Aceh

• Sumatera Utara

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved