Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut Tadi Pukul 18.15 WIB, Seorang Pria Tewas, Motor Korban Menabrak Pikap yang Parkir
Terjadi kecelakaan maut di Jalan Arteri Soekarno-Hatta,Kota Semarang pada Selasa malam.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Arteri Soekarno-Hatta,Kota Semarang pada Selasa malam.
Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor dan mobil.
Akibat kecelakaan tersebut seorang pria meninggal dunia.
Baca juga: Baru Terungkap Fakta soal Serangan Umum 1 Maret 1949, Dibeberkan Sri Sultan Hamengku Buwono X
Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Pukul 08.45 WIB, Gadis Remaja Tewas Tertabrak Kereta Api, Bawa Motor Main HP
Baca juga: Pantas Angelina Sondakh Disegani Para Napi Meski Dipenjara karena Korupsi, Ternyata Hal ini Sebabnya

Pria tua berinisial THG usia 68 tahun tewas alami kecelakaan maut di Jalan Arteri Soekarno-Hatta,Kota Semarang, Selasa (1/3/2022) sekira pukul 18.15 WIB.
Lokasi tepat kecelakaan berada di seberang SPBU Masjid Agung Semarang.
Pria itu tewas di lokasi kejadian menghantam pikap hitam yang terparkir di lajur kiri jalur tersebut.
"Iya, pemotor Vario merah hantam pikap yang sedang parkir," ujar warga setempat, Majdudin.
Ia menyebut, pikap hitam pelat H1658QQ parkir di tempat itu lantaran sedang menambal ban.
"Pikap tanpa muatan itu persis parkir di tempat tambal ban," bebernya.
Pemotor Vario merah pelat H5501IH ketika kecelakaan melaju dari arah timur ke barat.
Korban tiba-tiba hantam pikap tersebut sehingga langsung jatuh tersungkur.
Posisi tubuh korban tertelungkup dengan masih mengenakan helm.
Tampak stang motor sisi kiri patah.
"Lukanya di mana kurang tahu, tidak berani mendekat," ujarnya.
Kecelakaan tersebut lantas dilaporkan warga ke polisi.
Anggota Satlantas Polrestabes Semarang telah olah tempat kejadian kecelakaan.
Arus lalu lintas di jalur itu sempat tersendat.
Jasad korban dievakuasi sekira pukul 19.15.
Tribunjateng.com masih berusaha mengkonfirmasi kecelakaan tersebut ke pihak kepolisian.
Kecelakaan Lainnya
Seorang nenek berusia 98 tahun di Kota Lubuklinggau Sumatra Selatan (Sumsel) tewas mengenaskan dengan kondisi luka di bagian kepala.
Korban diketahui bernama Cik Inah warga Jl Ramin, Kelurahan Tanjung Aman, Kecamatan Lubuklinggau Barat I.
Nenek berusia 98 tahun ini menjadi korban tabrak lari tersambar truk di Jalan Garuda Kelurahan Lubuk Aman, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Senin (28/2/2028) kemarin.
Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi melalui Kasatlantas, AKP Suwandi menyampaikan Cik inah meninggal dengan kondisi luka dibagian kepala di Rumah Sakit (RS) Ar Bunda sekira pukul 08.00 WIB.
"Kondisinya luka di bagian pelipis kepala, sempat kami bawa ke RS Ar Bunda, setelah dirawat akhirnya meninggal dunia," kata Suwandi pada wartawan, Selasa (1/3/2022).
Suwandi menjelaskan pelakunya yang melakukan tabrak lari tersebut adalah Muhar Sutami alias Endut (48 tahun) saat ini sudah diamankan di Polres Lubuklinggau untuk pemeriksaan.
"Kronologis kejadiannya, nenek Cik Inah berjalan di pinggir, datang dua mobil dam truk dan truk iring-iringan yang dikemudikan oleh Muhar dan Sutarman hendak mengambil batu di Watas," ungkapnya.

Kedua mobil ini melintas dari arah Simpang RCA hendak menuju Kelurahan Watas dengan kecepatan tinggi, diduga hendak saling mendahului dum truk yang dikemudikan Muhar menabrak nenek Ci Inah.
"Saat itu nenek Cik Inah berjalan di pinggir hendak menyebrang langsung ditabrak Muhar," ujarnya.
Setelah dapat laporan anggota langsung melakukan olah TKP, hasilnya terungkap, berdasarkan hasil rekaman CCTV ternyata mobil yang menabrak nenek Cik Inah milik Muhar.
Berdasarkan pengakuan tersangka Muhar, keduanya ternyata sama-sama menabrak, kemudian keduanya saat ini diamankan untuk penyelidikan lebih lanjut termasuk dua mobil dum truk.
"Hasil pengecekan sopirnya kita tangkap Simpang Marga Mulya," ungkapnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com
Sebagian rtikel ini telah tayang di TribunJateng.com