Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bacaan Doa

4 Doa Pagi, Amalkan Setiap Hari, Ini Keutamaannya

Doa pagi yang sebaiknya diamalkan setiap hari. Amalkan 4 doa pagi berikut ini. Simak apa saja keutamaan dari doa-doa ini. 

freepik
Berdoa. Bacaan doa pagi. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Doa pagi yang sebaiknya diamalkan setiap hari. 

Amalkan 4 doa pagi berikut ini. 

Bacaan lengkap dengan terjemahan. Simak apa saja keutamaan dari doa-doa ini. 

Baca juga: Gempa Pagi Pukul 06.04 WIB Senin 28 Februari 2022, Info BMKG Magnitudo dan Lokasi Titik Pusatnya

Baca juga: Hujan Lebat dan Angin Kencang Potensi Terjadi Senin 28 Februari 2022, Info BMKG Daerah Patut Waspada

Baca juga: Info Gempa Pagi Senin 28 Februari 2022, Wilayah Aceh Besar Diguncang, Info BMKG Ini Magnitudonya

Kumpulan doa pagi. Ilustrasi berdoa.

Kumpulan doa pagi. Ilustrasi berdoa. (pexels.com)

1. Doa yang Dibaca Nabi Muhammad SAW

Menurut Abu Hurairah RA, dikutip dari nu.or.id, Nabi Muhammad SAW membaca beberapa doa dan dzikir untuk pagi hari.

Sebagaimana diriwayatkan oleh Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, [Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H], halaman 63.

Doa itu antara lain :

اَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ، وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ

Allāhumma bika ashbahnā, wa bika amsainā, wa bika nahyā, wa bika namūtu, wa ilaikan nusyūru.

Artinya, “Ya Allah, dengan-Mu aku berpagi hari, dengan-Mu aku bersore hari, dengan-Mu kami hidup, dengan-Mu kami mati. Hanya kepada-Mu (kami) kembali,” (HR Abu Dawud, At-Turmudzi, Ibnu Majah, dan lainnya).

Ilustrasi berdoa. Bacaan doa sholat dhuha.

Ilustrasi berdoa. Bacaan doa sholat dhuha. (pexels.com)

Selain doa tersebut, Imam An-Nawawi juga mengutip doa dan dzikir di pagi hari oleh Rasulullah SAW. Diriwayatkan oleh Ibnu Mas‘ud dalam Sahih Muslim berikut ini:

أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الملْكُ للهِ، وَالحَمْدُ للهِ، لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ لَهُ الملْكُ وَلَهُ الحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ، رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِي هَذِهِ اللَّيْلَةِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهَا وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِي هَذِهِ اللَيْلَةِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهَا، رَبِّ أَعُوذُ بِكَ مِنَ الكَسْلِ وَسُوْءِ الكِبَرِ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي القَبْرِ

Ashbahnā wa ashbahal mulku lillāhi wal hamdu lillāhi, lā ilāha illallāhu wahdahū lā syarīka lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘alā kulli syai‘in qadīr. Rabbi, as’aluka khaira mā fī hādzihil lailata wa khaira mā ba‘dahā, wa a‘ūdzu bika min syarri mā fī hādzihil lailata wa khaira mā ba‘dahā. Rabbi, a‘ūdzu bika minal kasli wa sū’il kibari. A‘ūdzu bika min ‘adzābin fin nāri wa ‘adzābin dil qabri.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved