Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut Pukul 20.00 Wita, Seorang Anggota TNI Tewas, Motor Kawasaki KLX Alami Lakalantas
Terjadi kecelakaan maut di Jalan Trans Maumere, Magepanda Kilometer 12, Kampung Patisomba, Kelurahan Wuring, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Trans Maumere, Magepanda Kilometer 12, Kampung Patisomba, Kelurahan Wuring, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur Kamis malam.
Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor.
Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.
Baca juga: Nasib Indra Kenz Dulu Enteng Beli Barang Mewah, Kini Jadi Tersangka Judi Binomo, 20 Tahun Penjara
Baca juga: Potret Terbaru Eddies Adelia, Dulu Terkenal Perankan Pocong Mumun, Kini Makin Cantik dan Awet Muda
Baca juga: Potret Cantik Ibu Alyssa Soebandono, Sosoknya Disorot Saat Gugat Cerai Suami, Masa Lalu Diungkit
Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Trans Maumere, Magepanda Kilometer 12, Kampung Patisomba, Kelurahan Wuring, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (24/2/2022) malam.
Kecelakaan tersebut menewaskan salah seorang anggota TNI bernama Kld Apam Egy Pratama.
Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Maumere, Kolonel Laut (P) Dwi Yoga, mengatakan, peristiwa tersebut bermula ketika sepeda motor jenis Kawasaki KLX yang dikendarai Kld Apam Egy Pratama melaju dari rumah dinas Danlanal Maumere menuju Patisomba.
"Saat itu korban bersama Kld Pom Arie Yogi. Keduanya pulang setelah selesai membersihkan rumput di rumah jabatan Komandan Lanal Maumere," ujar Dwi Yoga melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (25/2/2022) pagi.
Dwi menjelaskan, sekitar pukul 20.00 Wita, motor yang dikendarai keduanya mengalami kecelakaan.
Akibatnya, Kld Apam Egy Pratama meninggal dunia.
Sementara, Kld Pom Arie Yogi mengalami luka serius di bagian wajah, kepala, dan lengan tangan kiri.
Menurut Dwi, penyebab sementara laka tunggal tersebut karena kondisi jalan yang gelap dan licin.
Ruas jalan yang dilalalui oleh keduanya pun sangat sempit.
Dwi menambahkan, jenazah almarhum akan diantarkan menuju kampung halamannya di Pulau Sumbawa.
"Rencananya akan menggunakan pesawat TNI Angkatan Laut, CN-235/Patroli Maritim," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
