Berita Nasional
Prediksi Gelombang Ketiga Pandemi Virus Corona, Terjadi Berbeda di Masing-masing Daerah
Epidemiolog Griffith University Dicky Budiman mengungkapkan tentang prediksi puncak gelombang ketiga pandemi Covid-19 di Indonesia.
Editor:
Rhendi Umar
"Terutama kasus hunian rumah sakit ataupun kematian terjadi setelah masa puncak," papar Dicky.
Ilustrasi Omicron. Gejala Omicron pada orang yang divaksinasi lengkap dan suntikan booster. (The Weather Channel/Tribunnews)
Bicara gelombang pandemi Covid-19, Omicron bukan varian terakhir, sehingga gelombang ketiga ini juga bukan yang terakhir.
Jika abai, varian yang lebih hebat bisa saja muncul.
"Cenderung gelombang akan ke daerah yang cakupan vaksinasi rendah, seperti itu."
"Jadi daerah harus mengejar cakupan vaksinasinya agar gelombang makin kecil," beber Dicky. (Aisyah Nursyamsi)
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL:
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Puncak Gelombang Ketiga Pandemi Covid-19 Bisa Berbeda di Tiap Daerah