Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sandiaga Uno di Manado

Kemparekraf Undang 25 Investor hingga Bahas Lambatnya Pembangunan di Likupang Minut

Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, pemerintah siap mendukung pembangunan infrastruktur agar para investor tertarik berinvestasi di Sulut.

Penulis: Isvara Savitri | Editor: Rizali Posumah
tribunmanado.co.id/Isvara Savitri
Konferensi pers Kemenparekraf usai Forum Investor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Hotel Sintesa Peninsula Manado, Rabu (16/2/2022). 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI mengundang 25 investor besar dari dalam dan luar negeri ke Sulawesi Utara (Sulut)

Hal tersebut dilakukan guna menunjang Destinasi Super Prioritas (DSP) dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Likupang, Minahasa Utara, Sulut.

Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, pemerintah siap mendukung pembangunan infrastruktur agar para investor tertarik berinvestasi di Sulut.

"Pihak swasta diharapkan segera membangun karena kita akan menyaksikan kebangkitan perekonomian pariwisata dan terbukanya peluang usaha.

Akhirnya nanti lapangan kerja serta penghasilan masyarakat khususnya di Sulut akan mendapatkan dampak positif," tutur Sandiaga Uno usai menghadiri Forum Investor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Hotel Sintesa Peninsula Manado, Sulut, Rabu (16/2/2022).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sendiri sudah memerintahkan bahwa segala pembangunan infrastruktu di Likupang sudah harus selesai sebelum akhir tahun 2023.

Nantinya, investasi akan ditanamkan di berbagai bidang usaha mulai dari hotel, restoran, bidang olahraga, marina, hingga berbagai kegiatan dalam lingkup ekonomi kreatif.

Sandiaga mengatakan Forum Investor sendiri harus diadakan setiap tahun agar berkelanjutan.

Ada dua komitmen yang berhasil dicanangkan dari Forum Investor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif semalam.

Yang pertama, pemerintah akan mendatangkan perusahaan keuangan internasional yang akan membantu tata kelola sosial dan lingkungan.

"Selain itu penyedia telekomunikasi memastikan Likupang akan menjadi smart area," tambah Sandiaga Uno.

Di sisi lain, Sandiaga Uno beranggapan lambatnya pembangunan di Likupang adalah karena pandemi Covid-19.

Kini persiapan pembangunan sudah ditingkatkan agar tahun ini bisa dipercepat.

"Pak Gubernur juga sudah sampaikan permasalahan lahan yang akan dikoordinasikan dengan Kementerian BUMN dan beberapa permintaan investor dalam hal pembangunan infrastruktur yang akan kami selesaikan bersama Kemen PUPR," tutup Sandiaga Uno. (*)

Ada Skrining Rapid Antigen, Andre Antusias Ikut Donor Darah PPLP Bitung

Elma Theana Mundur Jadi WO Venna Melinda? Ferry Irawan Mendadak Angkat Bicara

Pantas Yurike Prastika Belum Menikah Lagi, Padahal Punya Pacar Berondong, Masih Ingin Sesuatu

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved