Berita Manado
Pedagang Masih Curi-curi Waktu Jualan di Ruas Jalan Kawasan 45 Ketika Tak Ada Satpol PP Berjaga
Meski begitu, rupanya masih ada beberapa pedagang yang mencuri-curi kembali berjualan di ruas jalan.
Penulis: Isvara Savitri | Editor: Chintya Rantung
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Ruas jalan Kawasan Niaga 45, Manado, Sulawesi Utara (Sulut) tampak lengang.
Sejak akhir 2021, para pedagang yang biasa berjualan di ruas jalan Kawasan Niaga 45 mulai dari di sekitar Pelabuhan Manado hingga Taman Kesatuan Bangsa (TKB) memang sudah dilarang berjualan.
Guna mencegah para pedagang kembali berjualan di ruas jalan, Kawasan Niaga 45 kini dijaga ketat oleh pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
Meski begitu, rupanya masih ada beberapa pedagang yang mencuri-curi kembali berjualan di ruas jalan.
Hal ini diungkapkan oleh salah seorang pedagang di Shopping Center bernama Wati ketika ditemui Tribunmanado.co.id.
"Kadang sekitar pukul 14.00-15.00 Wita kalau tidak ada Satpol PP berjaga, mereka kembali berdagang di ruas jalan," ujar Wati, Rabu (16/2/2022).
Namun jika ketahuan, para pedagang tersebut diminta bubar oleh Satpol PP, bahkan barangnya juga diangkut.
Hingga kini para pedagang yang ditertibkan tersebut memang belum mendapat kejelasan terkait relokasi.
Di sisi lain, beredar kabar bahwa pedagang akan dipindahkan ke gedung Shopping Center ketika selesai direnovasi.
"Katanya mau dipindah ke dalam kalau gedung selesai direnovasi, tapi masih belum ada kejelasan," ucap Wati.
Wati yang sehari-hari berjualan bendera dan seragam sekolah pun kini masih berjualan di pinggir di selasar Shopping Center.
Ia berharap, akan ada kejelasan terkait nasib para pedagang di sekitar Kawasan Niaga 45.
Tentang Manado
Kota Manado adalah Ibukota Provinsi Sulawesi Utara, Indonesia, dan merupakan kota terbesar kedua di Pulau Sulawesi.
Kota Manado berbatasan dengan Kabupaten Minahasa dan Minahasa Utara.
