Pembegalan
Akhirnya Ditolong Sarwono, Sebelumnya Anggota Brimob Ini Diabaikan Pengguna Jalan, Jadi Korban Begal
Anggota Linmas memberi pertolongan kepada anggota Brimob yang menjadi korban begal di Jalan Raya Kranggan, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi.
Saat itu ia melihat seorang pria berada di pinggir jalan dengan posisi melambaikan tangan, meminta pertolongan.
"Saya yang pertama liat, dia minta pertolongan, soalnya banyak mobil pada lewat tidak pada berenti, takut, ada angkot, ada mobil pribadi, itu pada lewat, korban teriak tolong-tolong ga ada yang nolongin," kata Sarwono.
Selanjutnya, Sarwono memanggil RT setempat untuk membantu korban yang saat itu terluka parah di bagian punggung.
Ia pun tidak mengetahui bahwa pria yang ditolongnya merupakan anggota Brimob.
Sarwono baru sadar pria tersebut anggota Polri dari WhatsApp Group Linmas di Kelurahan.
"Saya liat di HP. Emang waktu itu saya tidak sempet nanya gitu-gitu," kata Sarwono.
Sarwono mengatakan saat kejadian korban Aipda Edi Santoso itu memang tidak mengenakan pakaian dinas.
Sehingga ia tak tahu korban begal yang ia tolong itu merupakan anggota Polri atau anggota Brimob.
"Korban tidak pake baju dinas, kalo pake baju dinas saya langsung tolong, karena saya gak tahu dia seorang anggota. Pake jaket, celananya pake celana levis, pake sepatu, sepatunya kaya sepatu karet," katanya.
Sarwono mengatakan saat itu korban dalam posisi duduk di pinggir jalan.
Ia juga melihat banyak bercak darah di jalanann dan di punggung korban.
Korban kata Sarwono meminta pertolongan untuk dibawa ke Rumah Sakit.
"Nah, terus dia (RT) datang, pas dia datang, darahnya ngucur lagi tuh. Korban langsung nempel ditembok minta pertolongan, dia minta dibawa ke rumah sakit," katanya.
Viral di Bekasi, Ibu Hamil Dibegal
Wanita bernama Suharlina (31) menangis histeris usai menjadi korban begal.