Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Bitung

Kota Bitung Bakal Terapkan PPKM Level III, Ini Penyebabnya

Teranyar, Sabtu (12/2/2022) ada 79 kasus baru sehingga total kasus aktif ada 208 kasus. Kondisi ini diperparah dengan keberadaan kelurahan di Kota.

tribunmanado.co.id/Christian Wayongkere.
Maurits Mantiri Wali kota Bitung dan Hengky Honandar Wakil Wali Kota saat menerima booster. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Tinggal menunggu waktu, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level III di Kota Bitung.

Dari informasi yang dihimpun, pemberlakuan itu tinggal menunggu surat edaran Wali Kota Bitung.

Hingga berita ini dirangkum, Kota Bitung masih berstatus PPKM level II.

Sementara kasus aktif dan tren penambahan kasus di Kota Bitung selang sepekan ini, mulai tanggal 3 Februari 2022 sampai 13 Februari 2020 terus menunjukkan tren peningkatan signifikan.

Teranyar, Sabtu (12/2/2022) ada 79 kasus baru sehingga total kasus aktif ada 208 kasus.

Kondisi ini diperparah dengan keberadaan kelurahan di Kota Bitung sudah zona merah.

Dari 69 kelurahan, di delapan kecamatan ada 12 kelurahan zona merah.

Zona merah di Kelurahan Manembo-Nembo Atas Kecamatan Matuari dengan 16  kasus, Manembo-Nembo delapan kasus dan Sagerat Weru 2 ada enam kasus.

Kelurahan Pinokalan Kecamatan Ranowulu 15 kasus, Kelurahan Madidir Ure Kecamatan tujuh kasus.

Di Kecamatan Lembeh Selatan ada juga zona merah, di Kelurahan Papusungan 13 kasus dan Kelurahan Batulubang 10 kasus.

Kecamatan Girian ada Kelurahan Girian Indah 15 kasus, Kelurahan Girian Weru 2 dan Girian Permai masing-masing enam kasus.

Kecamatan Maesa di Kelurahan Bitung Barat Satu enam kasus dan  Bitung Timur delapan kasus.

Sementara Kecamatan Aertembaga dan Kecamatan Lembeh Utara, belum ada kelurahan zona merah dan ada 15 kelurahan zona orange.

Seiring meningkatnya kasus covid-19, duet MMHH akronim dari nama Maurits Mantiri Wali kota Bitung dan Hengky Honandar wakil walikota Bitung.

Mengingatkan kembali kepada semua jajaran pemerintah untuk tetap melaksanakan  protokol kesehatan(Prokes).

"Seluruh jajaran pemerintah kota mulai dari tingkat rt untuk tetap melaksanakan prokes, karena kasus covid-19 di kota Bitung mulai meningkat,” kata Maurits Hengky.

Pemerintah Kota Bitung kembali mengadakan rapat melalui zoom meeting pada Sabtu (12/2/2022) malam.

Rapat dipimpin oleh Maurits Mantiri Wali kota  dan Hengky Honandar wakil walikota.

Diikuti oleh forkopimda, sekda, para asisten, kepala perangkat daerah (kpd), serta seluruh camat, kapolsek,danramil, kepala puskesmas dan lurah se kota Bitung.

Dalam rapat tersebut juga Maurits Mantiri Wali kota Bitung, menginstruksikan kepada para camat dan lurah untuk mengaktifkan kembali posko satgas covid di kelurahan, serta berkondinasi dengan para kapolsek dan danramil untuk melakukan operasi yustisi.

Lalu aktifkan kembali satgas covid di tingkat kelurahan, batasi keluar masuk orang, dan lakukan patroli di wilayah masing-masing. 

“Kami akan membuat edaran terkait PPKM, jadi kami meminta kepada masyarakat untuk taat kepada prokes.

Karena di Bitung kasus covid-19 meningkat dengan cepat, akan ada penyekatan kembali di perbatasan masuk keluar kota bitung.

dan untuk masyarakat yang belum vaksin, ayo vaksin karena vaksin ini sangatlah berguna buat manangkal virus ini, kekebalan tubuh serta imun kita akan meningkat,” kata dia.

Dalam kesempatan itu, AKBP Alam Kusuma Irawan Kapolres Bitung dan Letkol Arm Yoki Efriandi Dandim 1310 Bitung, akan membantu pemkot untuk penyemprotan disinfektan di jalan jalan dan fasilitas umum.

“Kami akan menurunkan kendaraan water canon untuk penyemprotan disinfektan di jalan - jalan dan fasilitas umum lainnya,” kata Kapolres. 

Dandim 1310 juga akan menurunkan personilnya untuk membantu penyemprotan.

“Kami akan membantu pemkot untuk penyemprotan disinfektan dengan menurunkan personil dari kodim 1310 bitung,” kata Dandim.

Untuk gebyar sepakat vaksin (GSV) menurut para camat dan kapus, pelaksanaannya berjalan dengan baik,dan antusias warga untuk vaksin meningkat.

Dan untuk kedatangan melalui jalur laut akan terus di aktifkan posko buat swab antigen kepada para penumpang yang tiba melalui pelabuhan samudera dan juga dari pelabuhan feri. 

“Seluruh penumpang maupun kru kapal yang masuk bitung melalui jalur laut wajib swab antigen,” tutup Walikota.(crz).

Masih Ingat Joy Tobing? Dulu Dikasari Suami Hingga Cerai, Ini Kabarnya Pasca Nikahi Perwira TNI

UPDATE Kasus Virus Corona Indonesia Minggu 13 Februari: 44.526 Positif, 26.916 Sembuh, 111 Meninggal

Bayi Tak Berdosa Tega Dibuang Wanita 20 Tahun karena Hasil dari Hubungan Gelap

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved