Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gempa Bumi

Gempa 5.2 SR di Wilayah Sulut, Berikut Info Lengkap BMKG Titik Pusatnya

Gempa bumi guncang wilayah di Sulawesi Utara (Sulut). Tepatnya gempa mengguncang wilayah Tahuna Kep Sangihe Sulut. Berkekuatan magntiduo 5.2 SR. 

Penulis: Handhika Dawangi | Editor: Handhika Dawangi
https://warning.bmkg.go.id/
Gempa Terkini di Sulut. 

Menurut dia, meski diguncang gempa, aktivitas warga tetap normal. "Pasca-gempa aktivitas bisa (normal)," sebut Wandu.

Sebelumnya diberitakan, wilayah Laut Sulawesi tepatnya di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, diguncang gempa tektonik, Jumat (11/2/2022) pukul 22.25 Wita.

Koordinator bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Geofisika Manado, Edward Henry Mengko, mengatakan, hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 5,1.

Episentrum gempa bumi terletak pada koordinat 5,77° LU ; 124,43° BT.

"Atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 154 kilometer arah Barat Laut Kepulauan Marore, Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara pada kedalaman 78 kilometer," katanya, saat dikonfirmasi, Jumat malam.

Edward menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Filipina.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki pergerakan kombinasi naik dan mendatar (oblique thrust fault).

Berdasarkan analisis hasil pengukuran percepatan tanah dan pemodelan peta guncangan (shakemap), gempa bumi ini menimbulkan guncangan di daerah Kepulauan Marore, Kendahe, Kepulauan Sangihe dengan skala intensitas II MMI.

"Hingga saat ini belum ada laporan dirasakan dan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," jelas Edward.

Hingga pukul 22.40 Wita, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).

Ia mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah," imbaunya.

Berita GEMPA

Telah tayang di: Kompas.com

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved