Nasional
Dipolisikan, KSAD Jenderal Dudung Singgung Jokowi, HRS dan Bahar Smith: 'Enggak Usah Macam-macam'
KSAD Jenderal Dudung Abdurachman singgung nama Jokowi hingga Habib Rizieq Shihab di tengah isu dirinya dipolisikan pihak KUHAP APA.
(Habib Rizieq Shihab HRS dan Bahar Smith. (Dok. Repro bagikanberita.com)
Begitu juga sebaliknya, jika berbuat jelek kepada orang, pasti akan mendapatkan balasan buruk pula.
"Jadi apa yang terjadi dalam diri kita itu sebenarnya identik dengan apa yang kita perbuat kepada orang lain," imbuh dia.
Dipolisikan Pihak KUHAP APA
Laporan masyarakat yang menilai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurrachman telah melakukan penistaan agama bakal ditanggapi oleh Panglima TNI Andika Perkasa Jenderal Andika Perkasa.
Jenderal Andika Perkasa menyebut bahwa hal itu sudah bagian dari tugas dan tanggungjawabnya.
“Kami punya kewajiban untuk menindaklanjuti laporan tersebut dan sudah kita mulai sejak hari Senin kemarin,” kata Jenderal Andika Perkasa pada Kamis (3/2/2022), dikutip dari Kompas TV.
Seperti diketahui, sejumlah masyarakat yang menamakan diri Koalisi Ulama, Habaib, dan Pengacara Anti Penodaan Agama (KUHAP APA) melaporkan Dudung ke Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad).
KUHAP APA menilai Dudung telah menistakan agama dan membuat gaduh dengan mengatakan Tuhan bukan orang Arab.
Kemudian, Jenderal Andika mengatakan bahwa kasus ini sudah diproses oleh pihak Puspomad.
Andika juga menyebut bahwa kini Puspomad tengah mengagendakan kepada pihak pihak termasuk pelapor, terlapor, dan saksi ahli.
“Kemudian juga konfirmasi ke beberapa pihak termasuk menghadirkan beberapa saksi ahli. Hal itu dilakukan untuk memastikan kami memahami kontennya, maupun yang diucapkan oleh Jenderal Dudung,” ucap Panglima TNI.
“Kami pasti akan menindaklanjuti. Walaupun temuan kami belum bisa memastikannya. Langkah-langkah yang kita sampaikan tadi akan dijadwalkan pemeriksaan dari pelapor sehingga kita tahu persis yang dilaporkan.”
Penggalian keterangan akan dilakukan sesegera mungkin.
Pasalnya, pihaknya merasa perlu mendengarkan langsung terkait laporannya kepada Dudung.