Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Lumpur Lapindo

Kabar Terbaru Lumpur Lapindo, Ternyata Mengandung Logam Berharga 'Rare Earth', Berikut Kegunaannya

Hal tersebut dikarenakan lumpur lapindo menyimpan kandungan rare earth atau logam tanah jarang.

Editor: Glendi Manengal
Via Tribun Jogja
Lumpur Lapindo 

REE biasanya ditemukan dalam beberapa bentuk mineral, seperti monasit, xenotime, dan bastnaesite.

Namun beberapa penelitian terbaru di luar negeri menunjukkan batubara juga dapat mengandung REE dengan kadar setara dengan kadar REE yang ditemukan pada mineral pembawa REE.

Fungsi Rare Earth

1. Rare Earth sebagai komponen kendaraan listrik dan daya baterai

Beberapa pon senyawa Rare Earth ada di dalam baterai yang memberi daya pada setiap kendaraan listrik dan kendaraan listrik hibrida, dikutip dari Geology.

Permintaan baterai yang dibuat dengan senyawa tanah jarang akan naik lebih cepat, karena kekhawatiran perubahan iklim, dan masalah lain mendorong penjualan kendaraan listrik dan hibrida.

2. Rare Earth juga digunakan sebagai katalis, fosfor, dan senyawa pemoles.

Ini digunakan untuk pengendalian polusi udara, layar yang menyala pada perangkat elektronik, dan pemolesan kaca berkualitas optik.

Semua produk tersebut diperkirakan akan mengalami peningkatan permintaan.

Zat lain dapat menggantikan unsur Rare Earth dalam kegunaannya, namun biasanya kurang efektif dan mahal.

3. Rare Earth sebagai bahan peralatan militer

Rare Earth berguna untuk membuat beberapa peralatan militer seperti kacamata penglihatan malam, senjata berpemandu presisi, peralatan komunikasi, peralatan GPS, baterai, dan elektronik pertahanan lainnya.

Selain itu Rare Earth dijadikan bahan utama membuat paduan yang sangat keras pada kendaraan lapis baja dan proyektil yang pecah saat terkena benturan.

4. Magnet Rare Earth digunakan dalam turbin angin.

Beberapa turbin besar membutuhkan dua ton magnet tanah jarang.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved