Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Prakiraan Cuaca

Peringatan Dini Rabu 26 Januari 2022, BMKG: 21 Wilayah Potensi Alami Cuaca Ekstrem

Prakiraan cuaca untuk hari ini Rabu 26 Januari 2022. Prakiraan cuaca tersebut dirilis oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Editor: Ventrico Nonutu
PEXELS.COM/Greg
Ilustrasi Cuaca Ekstrem. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini merupakan prakiraan cuaca untuk hari ini Rabu 26 Januari 2022.

Prakiraan cuaca tersebut dirilis oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ).

BMKG merilis prakiraan cuaca tersebut melalui laman resminya bmkg go.id.

Baca juga: Singgung Soal Perselingkuhan, Kalina Ocktaranny: Nanti Juga akan Ketauan

Baca juga: Fuji Kini Terkenal Tapi Disebut Aji Mumpung, Begini Reaksi Faisal

Sejumlah wilayah di Indonesia mendapatkan peringatan dini.

Ada beberapa wilayah yang diperkirakan berpotensi mengalami cuaca ekstrem.

BMKG juga memberikan peta sebaran gambaran potensi gelombang tinggi untuk beberapa perairan di Indonesia.

Dilansir TribunWow.com dari BMKG, berikut rincian peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia:

BMKG mengatakan, pusat tekanan rendah terpantau di Filipina bag selatan-Laut Sulu yang membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang di Laut Sulu, Laut Sulawesi dan di perairan sebelah utara Maluku Utara.

Pusat tekanan rendah lainnya terpantau di Samudera Hindia sebelah timur Australia yang membentuk peningkatan kecepatan angin (low level jet) di perairan sebelah utara dan selatan Jawa Timur hingga Nusa Tenggara Timur, dan Laut Flores hingga mencapai >25kt.

Daerah konvergensi juga terpantau memanjang dari Selat Malaka hingga Sumatera Utara, di perairan sebelah barat Sumatera Barat, di Bengkulu, dari Jawa Barat hingga Jawa Timur, dari Kalimantan Barat hingga Kalimantan Tengah, di Kalimantan Utara.

Kemudian dari Kalimantan Barat hingga Kalimantan Timur, dari Sulawesi Barat hingga Sulawesi Tenggara, di Laut Banda, di Laut Timor, dan di Papua Barat serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di perairan sebelah barat daya Banten, Laut Banda, dan Nusa Tenggara.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah pusat tekanan rendah dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.

Wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang:

Sumatera Barat

Bengkulu

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved