Nasional
Istri Bandar Narkoba Suap Dua Perwira Polisi di Medan, Diinterogasi Kapolda hingga Mengaku
Kasat Narkoba Polrestabes Medan dan Kanit Narkoba Polrestabes Medan disuap Rp 300 juta oleh istri bandar narkoba. Diinterogasi Kapolda.
"Siap benar Jendral," katanya.
Lalu, Kapolda kemudian menanyakan siapa yang menerima uang tersebut, lalu Paul mengakui dirinya sendiri.
"Siap, dari pengacara kepada saya sendiri," lanjut Paul.
Mendengar jawaban bantahan pertama, Kapolda sempat tertawa. "Enggak tahu jawabnya, yang jelaslah. Supaya tidak menimbulkan persepsi," cetus Panca.
Lalu Kapolda kembali menanyakan apakah uang untuk pres rilis, pembelian sepeda motor, dan warsik atas perintah Kapolrestabes.
"Adakah kamu menyampaikan bahwa sisa uang itu digunakan menurut Keterangan Kompol Oloan atas perintah Kapolrestabes Kombes Pol Riko Sunarko dibelikan untuk press release, membeli satu sepeda motor dan membayar Wasrik. Apakah ada kata-kata atas perintah Kombes Pol Riko Sunarko," tanyanya.
AKP Paul menjawab bahwa hal tersebut tidak ada. "Siap tidak ada jenderal," cetusnya.
Selanjutnya Kapolda Sumut menanyakan kepada bekas Kasat Narkoba Polrestabes Medan Kompol Oloan Siahaan.
"Ada tidak kamu jelaskan kepada AKP Paul, pada saat dia menghadap. Apakah benar uang sisa 166 (juta) digunakan untuk membayar press release, membeli satu sepeda motor dan membayar Wasrik?," tanya Kapolda.
Namun, ketika Kapolda menanyakan hal serupa kepada Kompol Oloan, dirinya sempat membantah.
"Siap tidak ada jendral," kata Oloan.
"Yang bener yang mana ini? Yang bener yang mana Oloan. Kamu jangan lari - lari (pernyataannya). Benar gak ada ngomong gitu, digunakan betul ada?," balas Panca.
Namun, Oloan dengan berat hati hanya menjawab "Siap,".
"Siap apanya. Ada atau tidak?," balas Kapolda.
Oloan pun akhirnya mengakuinya. "Siap ada Jendral,"