Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Bitung

Walikota Bitung Maurits Mantiri Ingatkan TP PKK Jangan Hanya Sekedar ‘Ba Gaya’

Pengurus TP PKK di Kelurahan, Kecamatan hingga tingkat Kota Bitung, jangan hanya sekedar bergaya.

christian wayongkere/tribun manado
Maurits Mantiri Wali kota Bitung saat diabadikan hadir dan menyampaikan arah di pelantikan ketua TP PKK di delapan kecamatan se kota Bitung. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado – Pengurus TP PKK di Kelurahan, Kecamatan hingga tingkat Kota Bitung, jangan hanya sekedar bergaya.

Stigma ini harus dihilangkan, karena TP PKK benar-benar mampu selesaikan problematik sosial masyarakat.

Kalimat ini dikatakan Walikota Bitung Maurits Mantiri saat dimintai tanggapannya terkait pelantikan ketua TP PKK Kecamatan se Kota Bitung, Selasa (18/1/2022).

Pelantikan delapan ketua TP PKK Kecamatan, dilakukan Rita Mantiri Tangkudung, Senin kemarin di ruang SH Sarundajang Kantor Walikota Bitung.

Menurut Maurits Mantiri, TP PKK di Kelurahan dan Kecamatan, bisa mengemban kerja-kerja sosial yang terkur agar Mars PKK bisa benar – benar dapat terwujud sehingga pengurus TP PKK benar menjadi pengurus yang mampu bergerak sesuai jiwa dan semangat, yang tertuang dalam Mars PKK.

Sampai akhirnya, bisa bantu pemerintah selesaikan masalah sosial kemasyarakatan.

Pengurus TP PKK Kelurahan dan Kecamatan di Kota Bitung, agar harus turun ke warganya melakukan identifitasi apakah program pemerintah sudah turun dan sampai ke masyarakat bawah atau tidak.

Selain itu fokus masalah stunting dan gizi buruk, sudah ada strateginya untuk di jabarkan atau sampai ke actionnya di lapangan jangan sampai hanya di subjektif atau perencanaan semata.

“Pengurus TP PKK di KElurahan dan Kecamatan, cek di lapangan mana stunting dan gizi buruk. Agar bisa ada komparasi dan kesamaan data, dan mengaktifkan posyandu untuk ibu hamil dan balita,” jelasnya disela-sela menanti agenda kerja hari Selasa (18/1/2022).

Menurutnya, posyandu ujung tombak di lapangan, untuk segah sejak dini atau dari awal, jangan sampai anak di Bitung kena stunting atau gizi buruk sehingga bisa di mainkan oleh netizen memainkan dalam berita.

Angka stunting di Kota Bitung paling tinggi ada di Kelurahan Pateten dan Kelurahan Tendeki, sehingga patut ada identifikasi ciri-ciri masyarakat yang mengandung dan balita lewat posyandu bisa mengkontrol dan mengecek pertumbuhan anak.

Selain itu keberadaan TP PKK bangun koperasi, sebagai pelindung masyarakat yang perlu di bantu dan tolong karena TP PKK memiliki fungsi yang luar biasa.

Juga sebagai aset pemerintah kota Bitung, bukan objek bekerja serta bantu kinerja kecamatan.

Maurits Mantiri melihat, kelemahan selama ini, angkat tingkat pendidikan masih sangat rendah sehingga TP PKK di Kelurahan dan Kecamatan membuat format dan penilaian tingkat partisipasi murni pendidikan lebih konkrit.

Maurits Mantiri mencontohkan, jika ada 100 anak yang mulai bersekolah di dari SD hingga tingkat SMA yang lulus hanya 46 anak sisanya tidak lulus.

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved