Dunia Intelijen
Badan Intelijen Inggris Bongkar Mata-mata China, Relasi Orang Penting hingga Dapat Penghargaan PM
Dunia heboh. Pasalnya Inggris mengumumkan seorang mata-mata dari China yang memiliki akses begitu luas di negara sekutu Amerika itu.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Badan Intelijen Inggris M15 yang berhasil membongkar kedok mata-mata China di negaranya.
Wanita bermana Christine Lee dituduh sebagai mata-mata China.
Dia bukan orang sembarangan, pengacara kenamaan yang memiliki akses luas di Inggris.
Partai Komunis China disebut mengendalikan Christine Lee yang merupakan sosok penting di Inggris.
Relasinya banyak mulai dari penguasa, anggota parlemen hingga birokrat hukum.
Pada 2019, dia mendapatkan penghargaan dari perdana menteri Inggris saat itu, Theresa May, karena membantu kerja sama Tiongkok-Inggris.
Adalah Badan Intelijen Inggris M15 yang berhasil membongkar kedok Christine Lee.
MI5 sedang menghadapi tekanan politik untuk menjelaskan mengapa mereka tidak memberi tahu parlemen Inggris lebih dini tentang kegiatan dari seorang mata-mata China yang dicurigai.
Badan keamanan kini mengatakan mata-mata itu “secara terbuka terlibat dalam campur tangan politik di Inggris.”
Badan keamanan Inggris telah memperingatkan dalam bulan-bulan terakhir ini tentang China yang meningkatkan kegiatan mata-matanya di negara itu.
Christine Lee, seorang ibu berusia 59 tahun dan memiliki dua anak, serta menjabat sebagai penasihat hukum untuk Kedutaan Besar China.
Lee dituduh selama ini berkoordinasi dengan United Front Work Department, suatu organisasi yang diketahui menggunakan pengaruh China di luar negeri atas nama partai berkuasa negara itu.
Badan itu mengatakan Lee telah “memfasilitasi” sumbangan untuk partai politik dan legislator Inggris “atas nama warga negara asing.”
Anggota-anggota parlemen Inggris diminta untuk menyatakan sumber sumbangan yang mereka terima, yang harus berasal dari pemilih atau entitas yang terdaftar di Inggris.
Lee sendiri belum mendapatkan tuduhan telah melakukan tindakan pidana hingga saat ini.
Lee kabarnya menyumbang anggota parlemen Partai Buruh Barry Gardiner dan partai konstituennya.