Terkini Nasional
Anak Buahnya Tewas Dikeroyok, Ini Tanggapan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa
Ini kata Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa terkait kejadian yang menimpa anak buahnya. Satu anggota TNI AD Tewas setelah dikeroyok.
Korban tewas akibat tusukan di bagian dada.
Berikut ini fakta-fakta anggota TNI AD dikeroyok hingga tewas:
Kronologi kejadian
Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Wibowo mengatakan peristiwa pengeroyokan itu terjadi pada Minggu dini hari.
Diberitakan Tribunnews.com, dikatakan Kombes Wibowo, menurut keterangan saksi, korban saat kejadian sedang nongkrong sambil minum kopi di kawasan Taman Burung, Waduk Pluit.
Saat tengah asyik nongkrong, tiba-tiba datang segerombolan pelaku.
Mereka kemudian menanyakan asal-usul orang yang mereka cari dari kelompok tertentu.
Saat didatangi kelompok itu, korban tidak menjawab saat ditanya asalnya sehingga dipukul salah satu pelaku yang dibalas pukul juga oleh korban.
Wibowo menambahkan, baik pelaku dan korban tak saling mengenal dan tidak memiliki permasalahan sebelumnya.
Hal itu senada dengan kronologi yang diungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes E Zulpan.
Kombes Zulpan mengatakan, saat kejadian korban tengah berjalan bersama dua temannya, yakni SM (33) dan MS (30).
Kemudian tiba-tiba saja ketiganya dihampiri empat pria yang berboncengan dengan dua sepeda motor.
Keempat pria itu menanyakan satu persatu korban apakah mereka orang Kupang.
Kemudian SM menjawab bahwa ia bukan orang Kupang melainkan orang Lampung.
"Setelah itu pelaku bertanya ke korban S dan korban tidak menjawab, akhirnya terjadi cekcok antara pelaku dan korban S," jelas Zulpan dikonfirmasi Senin (17/1/2022), sebagaimana diberitakan Tribunnews.com.