Berita Tomohon
Pakai Dana PEN, 11 Proyek di Tomohon Tak Selesai Tepat Waktu, Rekanan Dikenakan Denda
"Ada 11 paket yang belum selesai tepat waktu," kata Kepala Bidang Bina Marga, Dinas PUPR Kota Tomohon Yetty Saruan, Selasa (11/1/2022).
Penulis: Hesly Marentek | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado -- Tahun anggaran 2021 telah berakhir.
Namun begitu, tak semua paket proyek selesai tepat waktu.
Seperti proyek yang ditangani, Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
Tercatat total ada 11 paket proyek yang tidak selesai tepat waktu.
"Ada 11 paket yang belum selesai tepat waktu," kata Kepala Bidang Bina Marga, Dinas PUPR Kota Tomohon Yetty Saruan, Selasa (11/1/2022).
11 paket yang tak selesai ini, menurut Yetty merupakan proyek yang dianggarkan melalui Pinjaman Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
"Keselurahan ada 13 paket yang pakai Dana PEN. Tapi dua paket selesai tepat waktu," ujarnya menambahkan untuk prosentase pekerjaan beragam.
"Ada yang sudah 95 persen, 75 persen dan 85 persen. Jadi bervariasi," sambung Yetty Saruan.
Dia pun menjelaskan proyek yang tak selesai tepat waktu ini, dikarenakan sejumlah faktor.
Mulai dari cuaca hingga proses tender yang sudah mendekati akhir tahun.
"Dari segi teknis sebetulnya bisa, tapi cuaca kan tak selamanya memungkinkan. Juga ini kan dari Dana PEN yang turun oktober, lalu lelang November," jelas Yetty.
Namun begitu, dia tetap memastikan rekanan yang pekerjaannya tak selesai tepat waktu ini menerima sanksi berupa denda.
"Diberikan sanksi denda," pungkasnya. (hem)
• El Nino Anugerah Tamara Kini Telah Pergi, Meninggal Karena DBD
• Masih Ingat Ustaz Yusuf Mansur? Kini Kembali Digugat Rp98 Triliun, Ini Kronologinya
• Ramalan Zodiak Besok Jumat 14 Januari 2022, Libra Bersyukur dengan Hasil yang Baru Didapat, Leo?