Sosok Tokoh
Ingat Badrodin Haiti? Eks Kapolri yang Jadi Bos di BUMN, Tampilan Berubah & Punya Jabatan Mentereng
Walaupun sudah pensiun, mantan Kapolri ini tetap memiliki posisi penting dan jabatan mentereng. Ia merupakan bos di BUMN, yaitu PT Waskita Karya
Penulis: Gryfid Talumedun | Editor: Gryfid Talumedun
Kini, penampilan Jenderal yang satu ini tampak berbeda. Ia tampak lebih berisi dan tampil berjenggot.
Seperti yang dimuat Kompas.com, Badrodin Haiti diangkat sebagai Komisaris Utama PT Waskita Karya pada 25 November 2016.
Rini Soemarno yang kala itu menjabat sebagai Menteri BUMN, melirik mantan Kapolri karena melihat latar belakang Badrodin Haiti dari dunia hukum.
Ia menyebut, banyak proyek yang dijalankan perusahaan tersebut berkaitan pembebasan lahan.
Oleh karena itu, PT Waskita Karya membutuhkan sosok Badrodin Haiti sebagai komisaris utama.
"Waskita Karya itu banyak sekali membangun jalan tol. Waskita juga saya dorong untuk membangun transmisi PLN, yang mereka sekarang lagi membangun 500 km di Sumatera."
"Sebentar lagi tambah 285 km lagi. Nah ini tidak terlepas urusannya secara hukum banyak pembebasan lahan," kata Rini Soemarno.
Ia menyebut, mantan Kapolri itu akan membantu penegakan hukum terkait proyek yang dijalankan Waskita Karya.
"Kami melihat Pak Badrodin sebagai mantan Kapolri bisa membantu kami juga di lapangan. Itu yang kita harapkan. Penegakan hukum," katanya.
Di BUMN itu, Badrodin Haiti mengemban untuk mengawasi dan memberikan masukan atas implementasi stretegi bisnis perusahaan.
Tak hanya itu, ia pun bertanggung jawab untuk mendorong penguatan manajemen risiko dan pengendalian internal perusahaan.
Hal itu perlu dilakukan agar bisa memastikan berjalannnya produktivitas perusahaan.
Menjabat sebagai bos BUMN, Badrodin Haiti pun memiliki gaji yang fantastis.
Kompas.com pernah mengungkapkan, gaji Barodin Haiti sebagai Komisaris utama mencapai Rp 62,55 juta per bulan.