Piala AFF 2020
Tatsuma Yoshida Mengundurkan Diri Sebagai Pelatih Usai Singapura Kalah dari Anak Buah Shin Tae-yong
Pasca kekalahan dari Indonesia, Pelatih Singapura, Tatsuma Yoshida, mengundurkan diri sebagai pelatih kepala, Selasa (28/12/2021).
TRIBUNMANADO.CO.ID - Timnas Indonesia melaju ke final Piala AFF 2020 setelah menumbangkan Singapura 4-2 pada laga semifinal kedua.
Duel timnas Indonesia vs Singapura berlangsung di National Stadium Singapore, Rabu (25/12/2021), malam WIB.
Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong harus berjuang sampai babak perpanjangan waktu untuk menumbangkan Singapura yang harus bermain dengan delapan pemain.
Ini adalah keberhasilan keenam timnas Indonesia melaju ke final Piala AFF atau Piala Tiger setelah edisi 2000, 2002, 2004, 2010, dan 2016.
Pasca kekalahan dari Indonesia, Pelatih Singapura, Tatsuma Yoshida, mengundurkan diri sebagai pelatih kepala, Selasa (28/12/2021).
• Shin Tae-yong Siap Akhiri Kutukan 25 Tahun Indonesia Tak Bisa Juara Piala AFF, Tanamkan Mental Juara
Kepastian ini diungkapkan Asosiasi Sepak Bola Singapura (FAS).
Pelatih kepala Lions Tatsuma Yoshida telah mengundurkan diri dan akan meninggalkan jabatannya setahun sebelum kontraknya habis pada Desember 2022.
Sebelumnya, Singapura melangkah hingga Semifinal Piala AFF 2020 sebelum disingkirkan Timnas Indonesia dalam agregat 5-3.
Dikutip dari The Strait Times, Yoshida menyebutkan perlunya lebih dekat dengan keluarganya – dia adalah ayah dari dua anak perempuan berusia 11 dan 14 tahun – sebagai alasan utama keputusannya.
"Saya tahu saya akan merindukan para pemain dan Singapura, tetapi saya harus membuat keputusan ini (untuk saya) secara pribadi... Saya bukan hanya seorang pelatih sepak bola," katanya.
Dia mengungkapkan dia juga memiliki pilihan untuk bergabung dengan tim di Jepang setahun sebelumnya, dan ingin pergi – juga karena alasan keluarga – tetapi akhirnya memutuskan untuk tetap tinggal setelah percakapan dengan petinggi FAS.
Sekjen FAS Yazeen Buhari mengatakan mereka akan saling mengakhiri kontrak Yoshida pada 31 Desember, dan pelatih akan meninggalkan Singapura pada Rabu (29/12/2021).
Dia menambahkan bahwa FAS akan segera memulai pencarian pengganti Yoshida dan bahwa prioritasnya adalah pelatih berikutnya memiliki filosofi bermain yang sama dengan Yoshida.
Pelatih kepala berbicara dengan timnya pada hari Selasa sebelum mengumumkan kepergiannya secara terbuka.