Berita Talaud
KM Barcelona dan KM Glorry Mery Tujuan Manado-Talaud Dihantam Ombak Tadi Subuh
Dihantam badai dan ombak setinggi 4 meter saat menuju kabupaten Talaud, 2 kapal penumpang yakni KM Barcelona dan KM Glorry Merry nyaris tenggelam
Penulis: Ivent Mamentiwalo | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Dihantam badai dan ombak setinggi 4 meter saat berlayar menuju kabupaten Talaud, dua kapal penumpang yakni KM Barcelona dan KM Glorry Merry nyaris tenggelam, Selasa ( 21/12/2021) dini hari.
Berdasarkan Informasi yang dirangkum Tribun Manado, kedua kapal penumpang yang berangkat dari pelabuhan Manado pada Senin (20/12/2021) menuju Kabupaten Kepulauan Talaud dikabarkan dihantam ombak saat diperairan Antara Kabupaten Sangihe dan Kabupaten Talaud.
Mega Taru Salah satu Penumpang Kapal KM Barcelona saat di konfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Memang sebelum melakukan pelayaran dari pelabuhan Manado menuju pelabuhan Talaud badai dan gelombang terus saja terjadi.
Kami sempat panik saat anak buah kapal menganjurkan para penumpang untuk memakai live jaket untuk tanda waspada kecelakaan," sebutnya.
Diceritakannya, kepanikan terjadi saat air laut mulai masuk kedalam dalam kapal.
Teriakan para penumpang pecah saat kapten kapal mengumumkan para penumpang untuk waspada dan memakai live jaket.
"Teriakan serta doa dari para penumpang terus terdengar dari dalam kapal naas tersebut," cerita Mega.
Tak hanya itu, belasan kendaraan roda dua milik dari para penumpang rusak akibat dihantam ombak.
Terpisah Kepala Kamar Mesin KM Barcelona Om Kudus Membenarkan adanya Kejadian tersebut.
"Untung tidak terjadi kecelakaan saat pelayaran namun kepanikan sempat terjadi saat air laut mulai masuk kedalam kapal," kata Om Kudus.
Sementara Plh Kepala Kantor Syahbandar Pelabuhan Melonguane Charles Maariwut menghimbau kepada seluruh masyarakat serta para pemilik pelayaran untuk tetap waspada saat melakukan pelayaran keselamatan penumpang harus di perhatikan oleh pihak pelayaran. (iv)
Tentang Talaud
Talaud adalah salah satu kabupaten yang berada di provinsi Sulawesi Utara, Indonesia, dan merupakan kepulauan paling utara di Indonsia Timur.
Kabupaten yang beribukota Melonguane ini berbatasan dengan daerah Davao del Sur, Negara Filipina di sebelah utara.