Kecelakaan Maut Pukul 14.41 WIB, 2 Penumpang Mobil Yaris Tewas, Sopir Ngantuk Lalu Tabrak Pembatas

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Tol Batang-Semarang, Kendal, Jawa Tengah pada kemarin hari Senin siang.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 2 orang penumpang tewas di tempat.

Baca juga: Mantan Kekasih Habisi Wanita Pujaannya, Tewas Dengan Sejumlah Luka Tusukan di Perut

Baca juga: Wanita Ini Dibunuh Mantan Suami Saat Minta Uang Rp 50 Ribu untuk Beli Obat karena Anak Sakit

Baca juga: Gempa Tadi Pukul 08.22 WIB Selasa 21 Desember 2021, Guncang Jatim, Ini Titik Lokasi dan Magnitudonya

Foto: Petugas mengevakuasi bangkai mobil yang mengalami kecelakaan di ruas jalan tol Batang-Semarang, tepatnya di KM 370.300 jalur A, Senin (20/12/2021). (Dok Jasamarga Jalan Tol Batang-Semarang)

Kecelakaan maut terjadi di ruas jalan tol Batang-Semarang, tepatnya di KM 370.300 jalur A, Senin (20/12/2021).

Kecelakaan tunggal yang mengakibatkan 2 orang meninggal ini diperkirakan terjadi pada pukul 14.41.

Manager Traffic Jasa Marga Toll Road Operator ruas Semarang ABC, Yudi Pamugar mengatakan, kecelakaan dialami mobil Toyota Yaris berplat nomor polisi G-1961-E.

Diperkirakan ada 5 korban yang berada di dalam mobil tersebut.

Yudi menjelaskan, mobil itu pada awalnya melaju dari arah Jakarta menuju Kota Semarang dengan kecepatan kurang lebih 100 kilometer per jam.

Sesampainya di KM 370.300, diduga sopir mengantuk sehingga mobil oleng dan menabrak pembatas jalan.

"Kondisi mobil ringsek, sementara korban dibawa ke Rumah Sakit Islam Kendal," terangnya.

Humas RSI Kendal, Farid Hermawan mengatakan, ada lima pasien korban kecelakaan yang dibawa ke RSI Kendal.

Dua di antaranya sudah meninggal, sementara sisanya masih menjalani penanganan medis lebih intensif.

"Keluarga korban juga sudah datang ke rumah sakit.

Ada dari Demak dan Tegal sepertinya," kata dia.

Belum diketahui pasti identitas lima korban yang mengalami kecelakaan tersebut.

Data Kecelakaan di Merauke

Foto: Satlantas Polres Merauke saat menangani kasus laka lantas di Jalan Trans Papua. (Tribun-Papua.com/Istimewa)

Kecelakaan lalu lintas (Laka lantas) di Kabupaten Merauke, Papua mengalami peningkatan di Desember 2021.

"Laka lantas di Desember ini menonjol. Secara kasat mata meningkat, tiap hari bisa sampai tiga tapi tidak dibuat LP (laporan polisi, red)," kata Kasat Lantas Polres Merauke AKP Dian Pietersz kepada Tribun-Papua.com, pada Senin (20/12/2021).

Diakuinya, kasus laka lantas banyak yang menyelesaikan secara kekeluargaan.

Hingga minggu kedua Desember 2021 tercatat ada 9 laka lantas.

Bahkan, ada laka lantas yang menyebabkan meninggal dunia di Kilo 32 dekat Biras.

AKP Dian merincikan, jumlah keseluruhan laka lantas di Merauke sejak Januari hingga pertengahan Desember 2021 sebanyak 179 kasus.

Laka berat 94 kasus, laka ringan 181 kasus, dan meninggal dunia 23 orang. Kerugian materil mencapai Rp 941.100.000.

Diantaranya, Laka lantas di Januari 14 kasus, Februari 10 kasus, Maret 13 kasus, April 17 kasus, Mei 18 kasus, Juni 12 kasus, Juli 16 kasus, Agustus 14 kasus, September 15 kasus, Oktober 16 kasus, dan November 25 kasus.

"Penyebab laka lantas di Merauke rata-rata karena dibawah pengaruh minuman keras (miras, red)," ujar Kasat Lantas.

Adapun penyebab lain kecelakaan adalah kelengkapan kendaraan kurang seperti lampu sen, spion, dan lain-lain.

Menurut Dian, infrastuktur jalan di Merauke sudah banyak perbaikan dibanding sebelumnya.

"Cuaca hujan jalanan licin juga mempengaruhi.

Himbauan kami, pengemudi mari berhati-hati.

Lengkapi kendaraan Anda dan lengkapi diri dengan surat-surat," imbaunya.

(Tribun-Pantura.com/Saiful) (Tribun-Papua.com/Hidayatillah)

Berita Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Artikel ini telah tayang di Tribun-Pantura.com dengan judul Kecelakaan Maut Tol Batang-Semarang, Yaris Melaju Kencang Tabrak Pembatas Jalan, 2 Orang Tewas

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Kecelakaan Lalu Lintas di Merauke Meningkat Penghujung 2021