Kompas Gramedia
Kompas Gramedia Donasikan Buku untuk Anak-anak dan Pelajar Terdampak Erupsi Gunung Semeru
Sasaran utamanya adalah anak-anak dan pelajar yang kehilangan akses untuk belajar karena harus mengungsi.
Penulis: Jumadi Mappanganro | Editor: Jumadi Mappanganro
“Terima kasih kepada Kompas Gramedia atas sumbangan buku-buku dalam program #AkuBaca Gerakan Literasi Nusantara. Semoga dengan buku-buku yang disumbangkan ini akan bermanfaat bagi kami secara umum dan bagi anak-anak kami yang ada di wilayah pengungsian sebagai korban bencana erupsi Gunung Semeru. Terima kasih,” tutur Nanis Sri Wahyuni.
Saiful Bahri menambahkan bahwa dalam program #AkuBaca khusus bagi anak-anak terdampak erupsi Gunung Semeru ini, Kompas Gramedia menggandeng SMAN Pronojiwo, Pasirian, dan Candipuro, dibantu oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur serta beberapa relawan, baik relawan masyarakat maupun relawan dari Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) masing-masing sekolah.
“Semoga bacaan tersebut bisa memberi semangat dan motivasi bagi para pengungsi untuk segera bangkit dan tetap bersemangat menjalani kehidupan ke depannya,” pungkas Saiful.
Melalui rilis yang diterima tribunmanado.co.id, Jumat (17/12/2021), erupsi Gunung Semeru yang terjadi 4 Desember 2021 lalu telah mengakibatkan banyak warga mengungsi di posko-posko pengungsian karena situasi belum aman.
Terutama di wilayah Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang. Kedua kabupaten tersebut merupakan wilayah paling terdampak.
Jembatan Gladak Perak yang menjadi akses utama menuju Lumajang dari Malang Selatan putus dan lumpuh total.
Akibatnya, pengungsi ataupun relawan yang ingin menuju Lumajang harus putar arah melalui utara yaitu melewati Pasuruan dan Probolinggo.
Selain menelan korban jiwa, erupsi Gunung Semeru juga mengakibatkan kerusakan rumah warga juga infrastruktur termasuk bangunan sekolah. (*)