Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sosok Tokoh

Sosok Darmawan Prasodjo, Orang PDI-P yang Jadi Dirut PLN, Paling Banyak Tanah dan Bangunan

Penetapan Darmawan sebagai Dirut PLN usai hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PLN 2021.

Editor: Indry Panigoro
Kontan
Darmawan Prasodjo resmi menjadi direktur utama PT PLN (Persero) menggantikan Zulkifli Zaini yang resmi diberhentikan dalam rapat umum pemegang saham PLN yang berlangsung pagi ini, Senin 6 Desember 2021. 

Selama 15 tahun menempuh studi di Amerika Serikat, Darmawan juga berkarir sebagai konsultan peneliti di kampusnya.

Jejak Karier Darmawan

Setelah cukup lama di Amerika Serikat, akhirnya pada tahun 2021 ia memutuskan kembali ke Indonesia dan memulai karirnya dibeberapa perusahaan seperti:

Direktur di Indonesia Center for Green Economy,

Kepala Jurusan di Prodi Green Economy di Surya University tahun 2012-2013,

Co-chair Post 2015 Millennium Development Goals tahun 2013-2014.

Presiden Komisaris Ametis Energi Nusantara 2013-2014,

Deputi I Bidang Pengendalian, Pembangunan, Monitoring dan Evaluasi Program Prioritas Kantor Staf Presiden 2015-2019,

Komisaris PT PLN (Persero) tahun 2018-2019.

Pada 2019, Darmawan diangkat sebagai Wakil Direktur Utama PT PLN (Persero) berdasarkan keputusan Menteri BUMN selaku Rapat Umum Pemegang Saham Nomor SK-325/MBU/12/2019 tanggal 23 Desember 2019.

Darmawan Prasodjo resmi menjadi direktur utama PT PLN (Persero) menggantikan Zulkifli Zaini yang resmi diberhentikan dalam rapat umum pemegang saham PLN yang berlangsung pagi ini, Senin 6 Desember 2021.
Darmawan Prasodjo resmi menjadi direktur utama PT PLN (Persero) menggantikan Zulkifli Zaini yang resmi diberhentikan dalam rapat umum pemegang saham PLN yang berlangsung pagi ini, Senin 6 Desember 2021. (Kontan)

Politikus

Darmawan Prasodjo merupakan seorang politikus yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Direktur Utama PLN.

Ia adalah kader PDI Perjuangan dan menjadi tim pendukung pasangan capres-cawapres Jokowi-JK, serta menjadi tim ahli pasangan Jokowi-JK yang bertugas memberikan masukan saat debat capres-cawapres pada Pilpres 2014.

Sebelum menjadi Wadirut PLN, Darmawan menjabat sebagai Deputi I Kantor Staf Presiden (KSP) sejak 2 April 2015 hingga 18 Oktober 2019.

Jadi Saksi Kasus Setya Novanto

Pada tahun 2015 silam, Darmawan Prasodjo alias Darmo dipanggil Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) soal kasus dugaan pemufakatan jahat dalam percakapan mantan Ketua DPR Setya Novanto, pengusaha Riza Chalid an Presiden Direktur Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin pada 8 Juni 2015.

Dilansir Tribun-Bali.com dari Kompas.com pada Selasa, 7 Desember 2021 dalam artikel berjudul Kejagung Panggil Darmawan Prasodjo Minggu Ini, dalam rekaman percakapan antara Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Setya Novanto dan pengusaha Riza Chalid bersama Presiden Direktur Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin, Darmo disebut berkali-kali.

Di dalam rekaman, Darmo diibaratkan sebagai anak kesayangan Jokowi karena kecerdasannya. Hal itu membuat Riza Chalid mendekati pria yang sempat bekerja di Gedung Putih, Amerika Serikat, itu.

Pada awal percakapan, nama Darmo juga sempat disebut oleh Setya. Setya menceritakan pendekatan yang cukup intensif dilakukan Riza terhadap Darmawan.

berita sosok

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul HARTA KEKAYAAN Dirut Baru PLN Darmawan Prasodjo Rp 14 Miliar, Paling Banyak Tanah dan Bangunan, https://bali.tribunnews.com/2021/12/07/harta-kekayaan-dirut-baru-pln-darmawan-prasodjo-rp-14-miliar-paling-banyak-tanah-dan-bangunan?page=all

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved