Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Apa Itu

Apa Itu Ekshibisionisme? Gangguan Kejiwaan yang Dialami Oleh Pemeran Video di Bandara YIA

Ekshibisionisme merupakan suatu gangguan jiwa yang ditandai dengan adanya fantasi atau dorongan seksual seseorang untuk mengekspos area genitalianya

Kolase Foto Tangkap Layar Video/Youtube
Sosok Siskaeee, Wanita Viral dalam Video di Bandara YIA, Mengaku Diminati Pejabat hingga Artis. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Apa Itu Ekshibisionisme?

Sosok Siskaeee ramai jadi perbincangan publik setelah ia membagikan video dirinya menunjukkan alat kelamin dan payudara di kawasan Yogyakarta International Airport (YIA).

Awalnya, video tersebut ditayangkan di OnlyFans, tetapi lalu viral di media sosial lainnya.

Diketahui saat ini Siskaeee resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda DIY, Senin (6/12/2021).

Kuat dugaan, video tersebut direkam pada bulan Oktober 2020 karena belum terlihat ada rambu-rambu dipasang di bangunan bandara.

Banyak kalangan mengaitkan aksi kontroversial Siskaeee dengan gangguan jiwa ekshibisionisme.

Video Detik-detik Seorang CEO Perusahaan Pecat 900 Karyawan Secara Massal dalam Satu Panggilan Zoom

Siskaeee Punya 2.000 File Video, Hard disk 600 GB Disita Polisi, Pernah Rekam Aksi di Luar Negeri
Siskaeee Punya 2.000 File Video, Hard disk 600 GB Disita Polisi, Pernah Rekam Aksi di Luar Negeri (Istimewa/Google)

Diberitakan Kompas.com, beberapa jam setelah identitasnya terungkap, wanita 23 tahun itu ditangkap di Bandung setelah turun dari kereta. Saat ini S tengah diperiksa kejiwaannya di Polda DIY.

"Agar kami mendapatkan penjelasan dari ahli apakah yang bersangkutan ini mengalami gangguan dalam perilaku sehari-harinya," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah DIY Kombes Yuliyanto, Senin (6/12/2021).

Di sisi lain, banyak orang menyebut perilaku pamer alat vital wanita tersebut sebagai ekshibisionisme.

Namun, psikiater dr Adhitya S Ramadianto, SpKJ menjelaskan bahwa aksi S belum tentu dapat disebut ekshibisionis.

Sebab, motif di balik perilakunya sendiri masih belum diketahui.

"Karena rasanya penting (agar) kita enggak serta-merta menyatakan S itu ekshibisionis. Karena kita belum tahu motivasi di balik perilakunya tersebut," jelas Adhitya kepada Kompas.com, Senin (6/12/2021).

Dia menambahkan, seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat mengenai kesehatan jiwa, maka makin banyak pula fenomena perilaku yang dikaitkan dengan masalah kejiwaan seperti yang diberitakan dalam kasus di Bandara YIA ini.

"Namun, untuk menyebut perilaku tersebut sebagai ekshibisionisme akan memerlukan pemeriksaan yang mendalam, bukan hanya berdasarkan konten atau pemberitaan saja," tegasnya.

Apa itu ekshibisionisme?

Dijelaskan Adhitya, ekshibisionisme merupakan suatu gangguan jiwa yang ditandai dengan adanya fantasi atau dorongan seksual seseorang untuk mengekspos area genitalianya pada orang lain tanpa persetujuan atau consent.

Lebih lanjut, dia berkata, dari pemberitaan yang ada belum diketahui apa motivasi wanita tersebut membuka busananya di tempat umum, maka aksi viral S belum tentu merupakan ekshibisionisme.

Siapa sih orang yang masuk kategori mengalami ekshibisionisme?

  • Dikutip dari Psychology Today, orang tersebut setidaknya selama enam bulan terakhir memiliki fantasi atau dorongan seksual tidak biasa seperti:
  • Mengekspos alat kelamin pada orang lain tanpa persetujuan demi mendapatkan gairah seksual
  • Kesulitan mengontrol diri bahkan di aktivitas sehari-hari
  • Ada dorongan tak terkendali untuk masturbasi, atau menunjukkan alat kelamin, di depan orang lain yang tidak menaruh curiga.

Siskaeee Punya 2.000 File Video, Hard disk 600 GB Disita Polisi, Pernah Rekam Aksi di Luar Negeri

Penyebab ekshibisionisme

Gangguan ekshibisionisme dapat terjadi karena dipengaruhi beberapa hal, termasuk interaksi faktor-faktor biologis, psikologis, ataupun sosial (biopsikososial) seperti:

  • Kerentanan biologis
  • Gangguan mengendalikan dorongan atau impuls
  • Pola relasi yang disfungsional
  • Riwayat pernah mengalami kekerasan fisik maupun kekerasan seksual

Cara menangani ekshibisionisme

Bukan tidak mungkin, jika perilaku ekshibisionisme dapat ditangani atau disembuhkan.

Dokter Adhitya menyebutkan, terdapat beberapa psikoterapi maupun strategi medis yang dapat dilakukan untuk menangani perilaku ekshibisionisme.

"Kondisi tersebut memerlukan terapi yang komprehensif dengan melibatkan profesional kesehatan jiwa dan profesi-profesi terkait, dengan pendekatan pengobatan dan psikoterapi, serta modifikasi lingkungan," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Video Viral Wanita Pamer Alat Vital di Bandara YIA, Apa Itu Ekshibisionisme?

 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved