Kabar Dayana, Dulu Populer Setelah Itu Dihujat Netizen, Kini tak Peduli Pupularitas di Indonesia

Terlepas dari ucapannya tersebut, Dayana mengatakan sebenarnya dia sangat menyayangi penggemarnya di Indonesia, tapi jika mereka memutuskan untuk membencinya, dia akan menerimanya.

"Membenci saya adalah pilihan. Dan pilihanmu bukan urusan saya," tulis Dayana.

Kemarahan netizen Indonesia terhadap Dayana bermula ketika Dayana membuat unggahan marah-marah tentang uang endorse yang dipotong sebesar 50 persen.

Padahal dia dan manajernya merasa sudah berusaha untuk menyiapkan kado sesuai keinginan yang ditentukan manajer Fiki Naki.

Jumlah followers di akun Dayana awalnya lebih dari dua juta, dan kini menurun hingga 1,8 juta.

Klarifikasi Fiki Naki

Melansir Kompas.com berjudul 'Kekesalan Pihak Dayana dan Klarifikasi Manajer Fiki Naki soal Konten Valentine',

Berikut klarifikasi lengkap Fiki Naki.

Manajer Fiki Naki, Theresia menjelaskan, pekerjaan yang dilakukan Fiki Naki dan Dayana berupa konten yang di-setting atau sengaja dibuat pada hari Valentine yang jatuh pada 14 Februari 2021.

Konten tersebut bercerita seolah Dayana mendapat hadiah Valentine yang dikirim Fiki dari Indonesia.

Namun, hadiah tersebut sebenarnya diberikan oleh pihak sponsor dan Dayana dapat memilih hadiahnya sendiri.

Theresia menerima tawaran tersebut karena merasa tak ada masalah. Dia malah melihat itu peluang kerja Dayana di Indonesia.

Manager antar manager juga telah menyepakati tawaran tersebut. Mereka telah membicarakan soal biaya yang akan didapat.

Namun, proses pembayaran ternyata terhalang waktu libur akhir pekan.

"Kita dealing hari Kamis sebelum libur long weekend, kita ada kendala kalau antara negara itu enggak bisa langsung karena dari rupiah ke dollar," tutur Theresia.

Pembayaran pada 15 Februari 2021

Theresia menuturkan pembayaran konten akan dilakukan pada hari berikutnya yakni 15 Februari 2021 setelah Fiki dan Dayana membuat konten Valentine.

"Itu sebenarnya sudah disetujui juga oleh pihak Dayana sendiri. Kita akan lakukan pembayaran setelah posting tanggal 14 dan pembayaran hari Senin," ujarnya.

Dayana take down konten

Pada 14 Februari 2021, Dayana mengunggah video konten sebagai bukti. Namun, video tersebut hanya bertahan beberapa menit.

"Sekitar jam 2 di Indonesia, jam 1 waktu Kazakhstan itu mereka baru upload apa yang sudah seharusnya, tapi baru beberapa menit di-take down," tuturnya.

Manager yang disapa There ini menjelaskan ke Ahzan kalau Dayana tidak bekerja seperti apa yang seharusnya disepakati.

Pemotongan 50 persen

Sebab itu, terjadi pemotongan pembayaran sebesar 50 persen karena pekerjaan yang seharusnya Dayana lakukan jadi diambil alih oleh Fiki.

"Saya bilang dipotong 50 persen kayak gitu karena Fiki yang bantu handle. Tiba-tiba dia take down dan muncul status itu," tuturnya.

Pihak Dayana tidak terima karena tidak ada kesepakatan di awal soal pemotongan tersebut.

Pihak Dayana juga merasa telah mengerjakan yang seharusnya, tetapi usaha mereka ditolak.

Profesional bekerja

Theresia menuturkan pemotongan itu diambil karena bersifat profesional dalam bekerja. Dia juga meminta maaf kepada semua pihak yang merasa dirugikan.

"Seharusnya apa yang dikerjakan Dayana jadi di-take over sama Fiki. Aku minta maaf kepada pihak-pihak yang dirugikan," tutur There.

Biodata Dayana

Tak banyak informasi terkait biodata Dayana, namun diketahui cewek Kazakhstan itu punya pekerjaan yang sama dengan Fiki Naki, yakni Youtuber.

Channel YouTube Dayana bernama Demi Demik.

Akun tersebut dibuat sejak 13 Agustus 2018 dan kini memiliki 4,42 juta subscribers.

Meski telah terbilang lama memiliki akun YouTube, tetapi Dayana hanya memiliki dua video yang diunggah setahun belakangan ini.

Bukan hanya itu, ia rupanya juga seorang mahasiswi Hukum dan Politik di Kazquu University.

Dalam bincang-bincang bersama Fiki Naki, Dayana mengaku sempat bercita-cita sebagai polisi.

Sementara menilik akun Instagram pribadinya, Dayana memiliki hobi menggambar.

Sebab, ia kerap memamerkan hasil goresan tangannya

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Kabar Dayana Cewek Kazakhstan yang Sempat Sesumbar Tak Butuh Indonesia, Nasib Berubah Drastis