Torang Kanal
Sambut Natal bagi Cewek Manado Natasya Rumengan: Paling Penting Kesiapan Diri
Bagi Natasya Sintikhe Rumengan, Natal dimaknai sebagai perenungan manusia untuk selalu mengingat akan lahirnya Juru Selamat ke dalam dunia.
Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Perayaan Natal semakin dekat.
Umat Kristiani sudah mulai bersiap, termasuk di Kota Manado, Sulawesi Utara.
Bagi cewek Manado bernama Natasya Sintikhe Rumengan, Natal dimaknai sebagai perenungan manusia untuk selalu mengingat akan lahirnya Juru Selamat ke dalam dunia.
"Kelahiran Yesus menunjukkan kasih Tuhan Allah kepada dunia," ujar dia.
Perempuan kelahiran Manado 30 Desember 1998 ini juga memaknai Natal sebagai kesederhanaan.
Menurutnya kesederhanaan itu digambarkan dari kelahiran Yesus di Kota Betlehem.
Perempuan yang hobi nonton dan membaca ini sampaikan, kini dirinya dan keluarga sedang bersiap untuk menyambut Natal.
Rumah mulai ditata. Ornamen-ornamen Natal seperti pohon Natal dan gantungan-gantungan pernak pernik khas Natal mulai dipasang.
"Tapi yang paling penting tentunya kesiapan dari diri sendiri dalam memaknai momentum Natal ini," ucap wanita yang bercita-cita menjadi seorang Entrepreneur Ini.
Lulusan Universitas Sam Ratulangi Fakultas Ekonomi dam Bisnis Program Studi International Business Administration (IBA) ini menyampaikan kalau untuk kue setiap tahunnya dalam perayaan Natal mereka hanya beli.
"Karena di rumah tidak ada yang ahli buat kue," tutur dia.
Peminat kue Good Time dan Putri Salju yang katakan yang menjadi harapan utamanya adalah agar selalu dianugerahkan kesehatan dari Tuhan.
"Juga berharap semoga pandemi covid-19 segera berakhir, supaya Natal di tahun berikutnya kita boleh masuk gereja tanpa ada pembatasan sosial," pungkas anak tunggal pemilik akun instagram bernama @ntsyarumengan.
Tentang Manado
Kota Manado adalah Ibukota Provinsi Sulawesi Utara, Indonesia, dan merupakan kota terbesar kedua di Pulau Sulawesi.