Internasional
Baru Jadi Guru, Wanita Muda Ini Kepergok Kirim Video Panas pada Murid-murid di Bawah Umur
Dirinya baru berusia 19 tahun, dan tahun lalu lulus SMA. Emily awalnya sering melakukan chat dengan beberapa murid
Rambutnya dicukur di satu sisi kepalanya.
Saat ditanya, anaknya mengatakan itu adalah ulang usil dari temannya.
Akhirnya, sang ayah membawanya ke salon untuk merapikan model rambutnya.
Dua hari kemudian, sang anak pulang dengan rambut yang kembali dipotong.
Ayahnya mengira jika rambutnya dipotong lagi oleh temannya.
Tapi sang anak bilang jika kini gurunya yang memotong rambutnya.
"Guru memotong rambutnya untuk meratakannya," katanya.
Dua hari kemudian, Jurnee pulang lagi dari sekolah dengan rambut di sisi lain kepalanya dicukur.
Padahal, Jurnee sudah dibawa ke penata rambut agar dipotong asimetris untuk menyamarkan perbedaan panjangnya.
Ilustrasi potong rambut. (ThePrint)
Hoffmeyer awalnya mengira anak lain melakukannya, tetapi Jurnee bilang itu perbuatan seorang guru.
"Guru memotong rambutnya untuk meratakannya," katanya kepada AP.
Ayahnya pun marah dan mengatakan ini adalah diskriminasi karena sang putri adalah ras campuran.
Dirinya langsung mengeluarkan sang putri dari sekolah itu.
Tak hanya itu, dirinya juga menuntut pihak sekolah 1 juta dollar AS (Rp 14,2 miliar).