Berita Seleb
Potret Museum dan Galeri SBY-Ani di Pacitan, Satu Janji yang Sudah Ditepati
Pada kesempatan tersebut, SBY ungkap begitu cintanya Ani Yudhoyono pada Pacitan.
TRIBUNMANADO.CO.ID- Pasangan Susilo Bambang Yudhoyono dan Ani Yudhoyono bisa dibilang paling romantis.
Bahkan, hingga saat ini pun SBY masih mengenang kebersamaan dengan sang istri.
bahkan ia berusaha menepati janjinya kepada Ani Yudhoyono.
Baca juga: Akhirnya Menyapa Publik, Kabar SBY Pasca Operasi di AS, Berterima Kasih ke Jokowi hingga Megawati
Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY kini tengah menjalani pengobatan di Amerika Serikat.
Mantan Presiden RI ke-6 ini diketahui telah divonis dokter bahwa SBY menderita kanker prostat stadium 1.
Sebelum divonis kanker prostat, SBY ternyata sudah tepati satu janjinya pada almarhumah Ani Yudhoyono.
Publik pun langsung terhenyak lantaran duka kepergian Ani Yudhoyono masih terasa hingga saat ini.
Baca juga: Sunarti Sri Hadiyah Meninggal, Sosok Ibu Ani Yudhoyono, Istri Jenderal TNI Pernah Jualan Bantu Suami
Ya, Ani Yudhoyono diketahui meninggal dunia pada tahun 2019 lantaran kanker darah.
SBY pun diketahui sempat limbung lantaran kehilangan separuh jiwanya.
Kini SBY sudah tepati 1 janjinya pada Ani Yudhoyono.
Staf pribadi SBY, Ossy Dermawan, dalam keterangannya pada Selasa (2/11/2021), mengatakan, kanker prostat yang diderita masih stadium awal.
Baca juga: AHY Dampingi SBY di RS Mayo Clinic, Minnesota, Amerika Serikat, Istana Pantau Kesehatan SBY
Penyakit ini terdeteksi setelah SBY melakukan pemeriksaan melalui metode MRI, biopsi, Positron Emission Tomography (PET), Specific Membrane Antigen (SMA) Scan, dan pemeriksaan lainnya oleh tim dokter.
"Sesuai dengan diagnosis dari tim dokter, Bapak SBY mengalami kanker prostat (prostate cancer)," ujar Ossy, dikutip dari Sosok.ID via Kompas.com, Rabu (3/11/2021).
"Kanker prostat yang diderita oleh Bapak SBY masih berada dalam tahapan (stadium) awal," lanjut dia.
Ossy mengatakan, tim dokter memutuskan untuk melanjutkan perawatan SBY ke sebuah rumah sakit di luar negeri yang lebih mumpuni.
