Wajib Tahu
Daftar Negara-negara yang Tidak Memiliki Sungai, Lalu dari Mana Sumber Airnya?
Manusia telah bergantung pada air sungai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, mulai dari minum, makan, hingga mencuci pakaian.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sungai merupakan salah satu bagian penting dalam kehidupan manusia sejak zaman dahulu.
Sungai tak hanya berfungsi sebagai habitat dan sumber makanan bagi hewan, melainkan juga penyeimbang lingkungan.
Di dunia modern ini, sungai dapat dijadikan sebagai sumber penghasilan hingga sumber energi terbaharukan.
Bahkan, ada juga sungai yang dijadikan sebagai sumber penghasilan utama bagi sebagian masyarakat.
• CATAT! PNS, Karyawan BUMN hingga Swasta Dilarang Ambil Cuti Akhir Tahun, PPKM Level 3 Diberlakukan

Sungai bukan hanya penting untuk ekosistem secara keseluruhan, tetapi juga sangat penting untuk kehidupan manusia.
Manusia telah bergantung pada air sungai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, mulai dari minum, makan, hingga mencuci pakaian.
Akan tetapi, bagaimana jika di suatu wilayah atau negara tidak ada sungai?
Hal itu yang dialami setidaknya 18 negara di dunia.
Hampir dari 18 negara itu kehilangan sungai karena kekeringan, seperti Sungai Tigris-Euphrates yang mengairi Suriah dan Irak, sedangkan beberapa lainnya telah kehilangan suplai air bawah tanah sejak tahun 2018.
Selain itu, ada juga negara yang baru memiliki sungai pada musim tertentu sehingga bisa dikatakan tidak memiliki sungai.
• PNS Gunakan Fasilitas Kantor Siap-siap Kena Pajak, Ini Penjelasan Sri Mulyani
Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Rabu (10/11/2021), berikut ini 18 negara yang tidak memiliki sungai:
18 negara yang tidak memiliki sungai
Komoro
Djibouti
Libya
Bahamas
Kuwait
Maladewa
Oman
Qatar
Arab Saudi
Unit Emirat Arab
Yaman
Malta
Monako
Vatikan
Kiribati
Nauru
Tonga
Tuvalu
Negara terbesar yang tidak memiliki sungai
Arab Saudi menjadi negara terbesar yang tidak memiliki sungai.
Dari 2.149.690 kilometer persegi, hampir 95 persen wilayah Arab Saudi adalah padang pasir.
Saat musim panas, suhu tertinggi di Arab Saudi bahkan dapat mencapai 45 derajat Celcius.
Bahkan, beberapa wilayah di negara ini tidak diguyur hujan sepanjang tahun.
Oleh sebab itu, hampir semua masyarakat Timur Tengah, termasuk Arab Saudi, mengolah air laut menjadi air tawar untuk diminum. Proses pengolahan itu dinamakan desalinasi.
50 persen air minum di Arab Saudi berasal dari air laut yang diolah dengan metode desalinasi, kemudian sekitar 40 persen dari air tanah yang tidak terbarukan, dan 10 persen berasal dari air permukaan seperti air gunung atau air hujan yang tidak menentu setiap tahunnya.
Negara terkecil yang tidak memiliki sungai
Negara terkecil yang tidak memiliki sungai adalah Vatikan.
Luas wilayahnya hanya 0,445 kilometer persegi.
Negara ini tidak memiliki danau, sungai, ataupun gunung.
Seluruh sumber airnya berasal dari Italia.
(Penulis: Nadia Faradiba)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 18 Negara yang Tidak Memiliki Sungai, dari Mana Sumber Airnya?