Erastus Sabdono
Kisah Erastus Sabdono, Pendiri Jemaat Rehobot Ministry, Tak Sepaham dengan Teologi Kemakuran
Erastus adalah pendiri jemaat Rehobot Ministry dan Sinode Gereja Suara Kebenaran Injil, dengan sekitar 100.000 jemaat yang terdaftar dalam sinode
TRIBUNMANADO.CO.ID - Siapa yang tak kenal dengan Erastus Sabdono yang adalah seorang pendeta Kristen di Indonesia.
Ia adalah pendiri jemaat Rehobot Ministry dan Sinode Gereja Suara Kebenaran Injil, dengan sekitar 100.000 jemaat yang terdaftar dalam sinode tersebut.
Ia dikenal sebagai seorang teolog Kristen di Indonesia dan juga menjadi pembicara dalam sejumlah seminar rohani dan KKR di Indonesia dan mancanegara, serta pengisi acara rohani Kristen dalam sejumlah televisi dan radio.
Erastus Sabdono sudah menulis lebih dari 50 judul buku dan menggubah lebih dari 160 lagu.
Ia pernah mengajar teologi dan etika Kristen di STT Bethel Indonesia.
Saat ini, ia menjabat sebagai Ketua STT Ekumene.
Sebelumnya, ia pernah menjadi Ketua STT Bethel Indonesia pada tahun 2005–2009.
Dalam berteologi, Erastus dikenal sebagai pengkritik keras ajaran Teologi Kemakmuran.
Ia juga menekankan pentingnya kesucian hidup dan tanggung jawab dalam menjalani kehidupan sebagai umat Kristiani yang sudah ditebus oleh pengorbanan Kristus di kayu salib.
Hidup Kristiani yang sesungguhnya menurut Erastus adalah hidup sebagaimana Kristus dulu hidup, meneladani-Nya dalam penderitaan dan ketaatan-Nya.
Ikut Tuhan Sepenuh Waktu
Pada usia 17 tahun, Erastus Sabdono mengambil keputusan melayani Tuhan sepenuh waktu setelah pindah dari Solo ke Jakarta atas keinginannya sendiri.
Saat itu ia menjadi jemaat GPIB Paulus Jakarta.
Dalam sebuah KKR, ia memutuskan untuk meninggalkan cita-citanya menjadi dokter dan mengambil keputusan untuk masuk sekolah Alkitab.
Kemudian, ia aktif dalam pelayanan bidang musik, remaja dan guru Sekolah Minggu.