Kabar Papua
Pasukan Setan TNI Dikirim ke Papua untuk Tumpas KKB, Dulu Lumpuhkan GAM, Ini Kehebatannya
Pasukan setan TNI AD dikabarkan dikirim ke Papua untuk misi penumpasan teroris KKB.
Pasukan Setan memiliki kemampuan mengendus dan melacak musuh dengan baik.
Mereka dikenal setiap menjalankan operasi senyap dengan sempurna. Jago memanjat karena latihan mereka di gunung.
Sehingga tim ini dinilai cocok menyerang KKB yang menjadikan pegunungan sebagai markas.
Hebatnya lagi, mereka disebut ketika melakukan latihan, satu sama lain tidak saling kenal nama. Ini membuat pasukan ini tidak terlihat dan terdeteksi juga menakutkan di medan perang seperti Kopassus.
Lantas apa itu pasukan setan TNI AD?
Dikutip dari Tribunnewsmaker.com pasukan setan adalah julukan untuk Batalyon Infanteri 315/Garuda atau Yonif 315/Garuda saat awal pembentukannya.
Melansir dari Wikipedia, pada tanggal 20 Agustus 1947 di daerah Cirebon terbentuk satu Kompi yang diberi julukan 'Pasukan Setan'.
Kompi ini sempat beberapa kali berganti nama, hingga akhirnya pada tanggal 1 April 1952 resmi diberi nama Batalyon 315/Garuda.
Sebelum menembak para prajurit dibekali materi teoritis tentang cara membuat kamuflase atau penyamaran, observasi medan serta teknik mengeksekusi sasaran.
Prajurit dilatihkan agar kamuflase mereka tidak terdeteksi oleh pengelihatan musuh saat melaksanakan tugas observasi medan dan sasaran.
Kemudian para prajurit Yonif 315/Grd menjalani praktik langsung latihan menembak runduk di lapangan.
Mereka secara bergilir diberikan kesempatan untuk mencoba dan mempraktekkan teknik maupun taktik sebagai penembak runduk.
Senapan dengan sistem bolt Action ini menggunakan munisi kaliber 7,62 x 51mm.
Dengan bobot 6,82 kg, senapan ini memiliki panjang laras 650 mm yang di tambah dengan teleskop.
Dikutip dari Surya.co.id Perlu diketahui juga, prestasi pasukan Yonif 315/Garuda sangat moncer.