Uang Digital Bitcoin
Kabar Gembira Bagi Penambang Bitcoin, Harganya Kini Kembali Melonjak, Ternyata Ini Pemicunya
Kabar gembira untuk para penambang mata uang digital khususnya Bitcoin. setelah sebelumnya Bitcoin mengalami penurunan.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabar gembira untuk para penambang mata uang digital khususnya Bitcoin.
Setelah sebelumnya Bitcoin mengalami penurunan.
Kini dikabarkan kembali harga Bitcoin kembali melonjak.
Baca juga: Waspada Pinjol Ilegal, OJK Sulutgomalut Imbau Masyarakat Hati-hati Investasi atau Pinjam Dana
Baca juga: Punya 16 Selingkuhan dan 4 Istri Tiap Malam Digilir, Pria Ini Ungkap Rahasia Kuat Sampai Sekarang
Baca juga: Selain Pinjol, SWI Tertibkan 7 Kegiatan Usaha Tanpa Izin, Ada Forex dan Crypto
Harga Bitcoin pada Senin (15/11) menanjak, menyusul peluncuran Taproot, peningkatan jaringan terbesar blockchain dalam empat tahun terakhir.
Mengacu data CoinDesk, harga Bitcoin pada Senin (15/11) sempat menembus US$ 66.000, level yang tidak terlihat sejak 11 November lalu.
Sementara pada pukul 11.55 WIB, harga Bitcoin ada di US$ 65.770,31 atau naik 1,59% dibanding posisi 24 jam sebelumnya.
Saat ini, peluncuran Taproot menjadi perhatian utama trader dan analis kripto sebagai faktor pendukung pasar.
Para penggemar Bitcoin merayakan salah satu tonggak teknologi kripto itu dengan setidaknya situs web pop-up Taproot.watch mem-posting video untuk menyambut era baru blockchain.
“Meskipun peningkatan Taproot umumnya merupakan perkembangan positif, keputusannya masih belum ada jika itu akan membuat peningkatan besar pada dunia blockchain,” kata CEO Apifiny Haohan Xu kepada CoinDesk.
Sejak menembus level tertinggi sepanjang masa di dekat US$ 69.000 pekan lalu, harga Bitcoin ada di kisaran US$ 63.000-US$ 66.000.
Bursa kripto Kraken menyebutkan, pesanan pembelian terkonsentrasi di sekitar US$ 62.000, sementara penjual ingin melepas di US$ 67.000-US$ 69.000.
Apa Itu Bitcoin
Bitcoin adalah mata uang digital yang paling populer saat ini. Hal itu ditunjukkan dengan kapitalisasi pasar dan nilainya yang kian meningkat.
Saat ini, bitcoin merupakan aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar nomor satu. Dikutip dari Coingecko, total nilai kapitalisasi pasar bitcoin di pasar mata uang kripto mencapai 1,064 triliun dollar AS, angka tersebut setara dengan sekitar Rp 15.428 triliun.
Angka tersebut mencapai 43,7 persen dari total kapitalisasi pasar aset kripto.