Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Apa Itu

Apa Itu Uang Specimen? Bukan Alat Pembayaran yang Sah hingga Viral Pecahan 1.0

Uang specimen memiliki nama lain, yaitu house note dan diterbitkan oleh banknote printer atau perusahaan pencetak uang.

Istimewa/Google
Apa Itu Uang Specimen? Bukan Alat Pembayaran yang Sah hingga Viral Pecahan 1.0 

"Bisa digunakan sebagai marketing tools untuk mempromosikan produk, dalam hal ini uang, yang di dalamnya memuat seluruh fitur sekuriti yang mampu dilakukan oleh Peruri," kata Adi seperti diberitakan Kompas.com, Selasa (11/5/2021).

Tujuan pembuatan uang specimen

Pembuatan uang specimen ditujukan hanya untuk kepentingan internal Peruri, sebagai alat pemasaran (marketing tools) untuk mempromosikan contoh produk atau uang yang diproduksi oleh Peruri.

Mengutip Kompas.com, Minggu (9/5/2021), pencetakan uang specimen ini sekaligus sebagai sarana pengembangan fitur sekuriti yang dilakukan oleh Peruri.

Melalui pengembangan keamanan tersebut, Peruri bisa menawarkan keamanan uang cetak yang lebih baik.

“Biasanya spesimen tersebut digunakan untuk kegiatan marketing tools untuk mempromosikan kemampuan perusahaan dalam mencetak fitur sekuriti,” ujar Adi.

“Tujuannya adalah untuk menunjukkan kompetensi dan biasanya kemampuan maksimal sebuah banknote printers,” imbuh dia.

Di TikTok, viral video soal <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/uang' title='uang'>uang</a> Rp 1.0. Kata Peruri, itu <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/uang' title='uang'>uang</a> specimen alias <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/uang' title='uang'>uang</a> contoh.

Bukan sebagai alat pembayaran atau koleksi

Adi mengatakan, uang specimen tidak bisa digunakan untuk transaksi pembayaran.

“Uang specimen adalah uang contoh, yang tidak sah untuk alat pembayaran,” ujarnya sebagaimana dikutip dari pemberitaan Kompas.com, 9 Mei 2021.

Berdasarkan Pasal 2 UU Mata Uang, mata uang Indonesia adalah rupiah. Sementara, uang specimen ini bukanlah termasuk uang rupiah.

Kendati tidak bisa digunakan sebagai alat pembayaran, uang pecahan unik itu justru diminati masyarakat sebagai uang koleksi.

Kendati demikian, Adi menegaskan bahwa uang spesimen tidak diterbitkan sebagai barang koleksi, melainkan hanya untuk kepentingan internal Peruri saja.

"Jadi, uang spesimen ini diterbitkan bukan sebagai barang koleksi," kata Adi.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved