Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Bitung

Kejari Bitung Sambangi Proyek RSUD Pratama Bitung

Kepala Kejari Bitung Frenkie Son mengatakan, ia dan jajarannya kembali melakukan pemantauan, pengawasan dan pengecekan pembangunan RSUD Pratama.

tribunmanado.co.id/Christian Wayongkere
Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Bitung melakukan pengawasan dan pengecekan ke sejumlah proyek yang bersumber dari uang negara. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Bitung, melakukan pengawasan dan pengecekan ke sejumlah proyek yang bersumber dari uang negara.

Hal ini dimaksudkan Agar sesuai dengan RAB, bestek dan ketentuan terhadap pelaksanaan seluruh pengerjaan proyek yang bersumber dari uang negara.

Kepala Kejari Bitung Frenkie Son mengatakan, ia dan jajarannya kembali melakukan pemantauan, pengawasan dan pengecekan pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pratama.

Peletakan batu pertama proyek pengerjaan RSUD Pramata Bitung yang tengah dibangun di Kelurahan Bitung Tengah Kecamatan Maesa pada Selasa (31/8/2021). 

“Jadi kami akhir pekan lalu, bersama pelaksana pembangunan rumah sakit dan Dinas Kesehatan Kota Bitung."

"Melakukan pemantauan pembangunan, guna memastikan bahwa pelaksanaan sesuai aturan yang dan diharapkan tanggal 26 Desember 2021 sesuai kontrak akan selesai pekerjaannya,” kata Frenkie Son Kejari Bitung, Senin (25/10/2021).

Lanjutnya, dari pemantauan yang dilakukan untuk sementara pihaknya melihat pembangunan ada progress, penambahan tenaga dilakukan sesuai kebutuhan sehingga target selesainya proyek ini bisa tercapai.

Pada saat menyambangi lokasi proyek pembangunan RSUD Pratama Kota Bitung, Kejari Bitung memberikan penegasan kepada pihak pelaksana agar pengerjaan itu agar diseriusi, jika perlu tambah tenaga bisa ditambah untuk kerja simultan hingga malam hari.

Frenkie Son menjelaskan, pelaksanaan monitoring dan pengawasan yang dilakukan bukanya terhadap proyek pembangunan RSUD Pratama Kota Bitung, melainkan ke seluruh proyek-proyek yang ada.

Pihaknya bersama bagian intelegen memastikan, bahwa semua proyek seperti yang ada di Batu Angus, pembangunan rumah dari Dinas Perkim dan di intansi pemerintahan lainnya Kajari Bitung melakukan pendampingan.

“Jika dalam proses pengerjaan, di temukan atau ada dugaan pelanggaran dan tidak sesuai ketentuan akan di tegur. Dan perintahkan harus kerja sesuai dengan kontrak yang ada,” tandasnya.

Deksi Toreh pelaksana proyek pembangunan RSUD Pratama Kota Bitung, menjelaskan hingga saat ini progres pengerjaan sudah masuk ke pembuatan atap untuk bagian bangunan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK),

Atap yang akan menutup rumah sakit itu, direncanakan terbuat dari baja ringan, kemudian di lantai satu sudah di pasang batu tela.

“Progresnya sudah 40an sampai 50 persen. Dan kami dalam minggu ini mulai menambah waktu pengerjaan lebur sampai pukul 02.00 wita untuk mengejar waktu penyelesaian,” jelas Deksi Toreh.

Deksi Toreh jelaskan, terkait dengan kerja lebur yang akan dilakukan para pekerja akan dilakukan dari perhitungan awal sampai pukul 16.00 wita sore di hitung satu hari kerja dari pagi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved