Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Pukul 01.00 Wita, Seorang Pemuda Tewas, Korban Mabuk Lalu Terpental Jatuh ke Selokan

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Waribang, Kesiman Petilan, Denpasar Timur, Denpasar, Bali pada hari ini Minggu dini hari tadi.

Dok. BPBD Denpasar
Evakuasi jenazah Bernardus (28) yang meninggal dunia diduga laka lantas tunggal di Jalan Waribang, Kesiman Petilan, Denpasar Timur, Denpasar, Bali, Minggu 24 Oktober 2021 dini hari. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Waribang, Kesiman Petilan, Denpasar Timur, Denpasar, Bali pada hari ini Minggu dini hari tadi.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan sepeda motor yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pemuda tewas di tempat.

Baca juga: Suami Merantau, Istri Selingkuh dengan Pria Lain, Saat Dipergoki Pelaku Bikin Pengakuan Mengejutkan

Baca juga: Masih Ingat Puy Brahmantya? Janda Anak 3 Ini Mengundurkan Diri dari Sinetron, Difitnah Pakai Narkoba

Baca juga: Satpam Perempuan Bersama Pria Ditemukan Tewas di Kamar Kos, Status si Wanita Terungkap, Ternyata

Foto: Ilustrasi kecelakaan (Istimewa)

Kasus kecelakaan lalu lintas yang diduga pengemudinya sedang dalam pengaruh minuman beralkohol kembali memakan korban jiwa.

Bernadus Wendelinus (28) menghembuskan napas terakhir di tempat kejadian perkara (TKP).

Bernadus diduga tewas setelah mengalami mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Waribang, Kesiman Petilan, Denpasar Timur, Denpasar, Bali, pada Minggu 24 Oktober 2021 dini hari pukul 01.00 Wita.

Ia diduga hilang kendali saat berkendara dan didapati dalam pengaruh minuman beralkohol.

Korban terpental hingga terjatuh masuk ke dalam selokan di jalan tersebut dalam kondisi tertelungkup di air, dengan helm masih terpasang di kepalanya.

Kondisi TKP saat kejadian gelap.

"Evakuasi korban laka lantas tunggal, diduga mabuk, ditemukan di bawah selokan dalam kondisi terlungkup di air," kata Petugas evakuasi BPBD Denpasar, Ni Putu Isma Diarthi, saat dikonfirmasi Tribun Bali.

Pria asal Desa Dirun, Lamaknen, Nusa Tenggara Timur itu kemudian dievakuasi oleh petugas ambulans jenazah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar menuju Kamar Jenazah Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah.

Kasus ini pun telah ditangani pihak kepolisian.

"Kami mengevakuasi jenazah ke KMJ RS Sanglah," ujarnya.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved