Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Populer

Film Dokumenter Predator Reynhard Sinaga Tayang Hari Ini, Fakta Potret Babak Belur Terungkap

Kabar terbaru Reynhard Sinaga. Potret Reynhard Sinaga babak belur menjadi sorotan. Film Dokumenternya tayang pada Kamis (07/10/21) waktu Indonesia.

Editor: Frandi Piring
via Surya.co.id
Film Dokumenter Predator Reynhard Sinaga Tayang Hari Ini. Fakta potret dirinya babak belur terungkap. 

Hingga akhirnya, para teman Reynhard itu mengetahui Rey memfilmkan aksi bejatnya.

Reynhard juga diketahui menyimpan foto-foto, beserta identitas korbannya dalam katalog.

"Bahwa, dia telah membubuhi minuman mereka adalah hal mengejutkan lainnya," tutur teman Rey.

5. Teman Ungkap Rey Tak Gunakan Narkoba

Teman-teman Reyhand dari perkumpulan gay di Inggris yang mengenal Rey sejak awal 2010-an membagikan cerita lain.

Mereka menuturkan, tak pernah melihat Rey mengonsumsi narkoba ketika mereka mengenal Reynhard.

Reynhard juga tidak pernah membicarakan tentang pesta chemsex atau GHB.

Mereka juga menyebut, tidak pernah melihat Rey mengonsumsi alkohol hingga larut malam.

6. Lulusan Arsitektur UI

Kepala Humas dan KIP UI Dr. Rifelly Dewi Astuti mengatakan, Reynhard Sinaga benar adalah alumnus dari Universitas Indonesia (UI).

Namun ia tidak menyebutkan secara gamblang jurusan dan lulusan tahun berapa.

Terkait dengan perbuatan Reynhard, menurutnya tidak ada sangkut pautnya dengan UI.

"Bahwa meski yang bersangkutan alumni Universita Indonesia, perbuatannya sama sekali tidak terkait dengan statusnya sebagai alumni Universitas Indonesia," kata Rifelly melalui rilis yang diterima Kompas.com, Selasa (7/1/2020).

Selain itu, pihaknya juga mengutuk perbuatan Reynhard sebagai perbuatan biadab.

Pasalnya bertentangan dengan hukum dan kemanusiaan.

"Sekaligus ikut prihatin atas peristiwa yang dialami para korban," lanjutnya.

Selain menghormati putusan pengadilan tersebut, UI sebagai lembaga pendidikan tetap berkomitmen melaksanakan tugas pengajaran.

"Pendidikan utamanya mendidik generasi muda yang berintelektualitas tinggi dan berbudi luhur selaku penerus bangsa," tutupnya.

Sejumlah media Indonesia menurunkan data soal katalog skripsi S1 jurusan Arsitektur UI berjudul Power Architecture atas nama Reynhard Tambos Maruli Tua Sinaga.

Nama ini identik dengan nama lengkap pelaku yang ditangkap di Inggris tersebut.

Dalam penelusuran itu diketahui bahwa skripsi atas nama Reynhard membahas tentang arsitektur dan masyarakat.

Dalam penjelasan tentang karya skripsinya, Reinhard menjelaskan bahwa karya ilmiahnya ingin menganalisa hubungan sejumlah bangunan, seperti bangunan pemerintah dan bangunan bersejarah, dengan manusia.

"Beberapa bangunan kadang terlihat memiliki kekuatan diantara bangunan-bangunan di sekitarnya, seperti bangunan-bangunan pemerintahan, bangunan-bangunan bersejarah.

Saya ingin menganalisa bagaimana bangunan-bangunan tersebut menyampaikan pengaruhnya kepada manusia sehingga manusia dapat merasakan kekuasannya.

Hal ini mungkin dapat dilihat dari penggunaan bentuk-bentuk elemen-elemen yang digunakan, tata letak bangunan di site, tata letak site terhadap bangunan-bangunan atau site lain di sekitarnya, penggunaan warna, dan sebagainya," tulis Reinhard dalam karya yang dipublikasikan pada 2006 itu.

Laman BBC mengkonfirmasi pula bahwa Reynhard adalah lulusan UI jurusan arsitektur.

Menurut BBC setelah lulusan dari UI, Reynhard mengambil studi di Manchester pada tahun 2007.

"Setelah mendapatkan gelar di Arsitektur Universitas Indonesia, Depok, dia (Reynhard) pindah ke UK pada 2007 untuk menempuh studi perencanaan perkotaan di University of Manchester," tulis BBC.

7. Film Dokumenter Bakal Tayang

pihak kepolisian Manchester, Inggris merilis foto terbaru pria asal Jambi tersebut. 

Pada foto tersebut, Reynhard Sinaga terlihat babak belur dengan luka-luka di bagian wajahnya. 

Tampak dua matanya menghitam, memar di dahi dan hidungnya, dan juga steri strip yang mengikat alisnya.

Rupanya, foto tersebut adalah foto saat Reynhard Sinaga dalam tahanan polisi ketika pertama kali ditangkap empat tahun lalu.

Foto tersebut jauh berbeda dari banyak foto selfie Reynhard sendiri di Facebook dan Instagram.

Diketahui bahwa foto babak belur itu akibat Reynhard dipukuli begitu parah oleh seorang remaja yang menjadi korbannya.

Perilisian foto dari Reynhard Sinaga itu bukan tanpa alasan. 

Pihak kepolisian Manchester rencananya akan menayangkan film dokumenter BBC, Catching a Predator, yang memperlihatkan proses penyelidikan polisi atas aksi bejat Reynhard Sinaga. 

Film dokumenter tersebut bakal tayang perdana di stasiun BBC Two pada Rabu (6/10/2021) jam 21.00 malam waktu setempat, atau Kamis (7/10/2021) jam 03.00 WIB. 

(*)

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Biodata Reynhard Sinaga: Foto Babak Belur Diungkap, Film Dokumenter Aksi Bejatnya Tayang di Inggris, https://surabaya.tribunnews.com/2021/10/06/biodata-reynhard-sinaga-foto-babak-belur-diungkap-film-dokumenter-aksi-bejatnya-tayang-di-inggris?page=all.

Sumber: Surya
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved