Berita Minut
Viral Kepsek Dilantik Tapi Tak Ada Sekolahnya, Rasni Bone:Sementara Disuruh Mengajar di Sekolah Lama
Kasus viral seorang guru di Minut, provinsi Sulut yang dilantik sebagai Kepsek dan tidak menemukan sekolahnya sudah ditangani oleh Pemkab Minut.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Kasus viral seorang guru di Minut, provinsi Sulut yang dilantik sebagai Kepsek dan tidak menemukan sekolahnya sudah ditangani oleh Pemkab Minut.
Kaban BKPP Minut Styvi Watupongoh mengaku telah terjadi kekeliruan dan siap melakukan revisi.
"Terjadi kekeliruan penginputan nama dan jabatan yang disodorkan dinas pendidikan," katanya Jumat (30/9/2021).
Sebut dia, Kepsek bersangkutan telah dipanggil. Mediasi sudah dilakukan.
"Jalan keluarnya tengah dicari bersama," kata dia.
Agar hal serupa tak terjadi di kemudian hari, pihaknya akan melakukan verifikasi faktual terhadap sekolah dan puskesmas.
Rasni A Bone, Kepsek bersangkutan kepada wartawan Kamis (28/9/2021) mengaku sudah melaporkan masalahnya ke Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP).
"Pihak badan berjanji menelaah masalah tersebut, untuk sementara saya disuruh mengajar lagi di sekolah lama," katanya.
Dirinya mengaku dilantik di SDN kecil Warukapas. Sayangnya SDN tersebut ternyata tidak ada.
Ia lantas mengadu di BKPP.
Pasca peristiwa itu seruan agar Joune Ganda dan Kevin William Lotulung melakukan rolling jabatan menggema.
Aktivis Minut William Luntungan meminta Bupati Joune Ganda dan Kevin William Lotulung mencopot kepala dinas yang hobi bikin gaduh.
"Harus ada tindakan tegas kepada mereka. Jangan sampai mereka yang bikin gaduh tapi publik mengarahkan kritikan pada Bupati dan Wakil Bupati," ujar dia.
Dikatakannya masalah SDN Warukapas Kecil adalah murni kesalahan Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) dan OPD. Masalah teknis semisal penginputan adalah kesalahan Baperjakat dan OPD.
"Mereka tidak bisa bersinergi dengan kebijakan reformasi birokrasi," katanya.