Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Prakiraan Cuaca

Peringatan Dini BMKG Hari Ini 24 September 2021, Ini Daftar Wilayah Potensi Alami Cuaca Ekstrem

Berdasarkan informasi BMKG beberapa wilayah di Indonesia akan dilanda hujan dan angin kencang.

Editor: Glendi Manengal
Istimewa/Tribun Manado
Ilustrasi cuaca ekstrem, Peringatan Dini BMKG hari ini Jumat (24/9/2021). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Simak peringatan dini dari BMKG untuk hari ini Jumat 24 September 2021.

Berdasarkan informasi BMKG beberapa wilayah di Indonesia akan dilanda hujan dan angin kencang.

Berikut ini daftar wilayah yang berpotensi alami cuaca ekstrem.

Cek disni apakah ada wilayahmu yang potensi cuaca eksterm.

Baca juga: Waduh yang Sabar ya! 6 Zodiak ini Diramal Kurang Beruntung Hari ini Jumat 24 September 2021

Baca juga: Masih Ingat Ayu Azhari? Jadi Istri Rocker Dunia Lalu Menghilang dari TV, Kini Punya Bisnis Kopi

Baca juga: Perempuan Cantik Gagal Oplas, Silikon Dicampur Bahan Bangunan, Begini Nasibnya

Simak cuaca ekstrem BMKG Jumat, 24 September 2021 di dalam artikel ini.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini cuaca ekstrem di 30 wilayah di Indonesia.

Menurut perkiraan BMKG, sebanyak 19 wilayah berpotensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang.

19 wilayah tersebut di antaranya, Bengkulu, Banten, Yogyakarta, Sulawesi Tengah, dan Jawa Barat.

Sedangkan, empat wilayah lainnya berpotensi hujan disertai angin kencang.

Dikutip dari bmkg.go.id, Tropical Depresion 21W terpantau berada di Laut Cina Selatan sebelah timur Vietnam.

Lalu, membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang di sekitar sistem tersebut.

Sirkulasi lainnya terdapat di Samudra Pasifik timur Filipina yang membentuk daerah konvergensi di Samudra Pasifik utara Papua.

Kemudian, daerah konvergensi juga terpantau memanjang dari Laut Jawa hingga Lampung, di Sumatera bagian Tengah.

Selain itu, dari Laut Banda hingga Sulawesi Tenggara, dari Maluku hingga Maluku Utara dan dari Papua hingga Papua Barat.

Kondisi ini dianggap mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved