Rumah Singgah Pemulihan Covid-19 di Tomohon, saat Ini Dihuni 18 Pasien Isoman

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado -- Rumah singgah bagi pasien Covid-19 di Kota Tomohon mulai difungsikan kurang lebih dua pekan lebih.

Rumah singgah ini diperuntukan untuk mereka yang tanpa gejalah atau dikenal dengan OTG.

Lokasi Kompleks Universitas Kristen Indonesia Tomohon (UKIT) atau tempatnya bersebelahan dengan auditorium Bukit Inspirasi.

Lalu bagaimana penggunaan rumah singgah yang diketahui memiliki fasilitas setara hotel ini.

Dari Pantauan Tribun Manado, Kamis (16/9/2021), rumah singgah tampak mulai diisi pasien yang menjalani isolasi mandiri.

Beberapa diantaranya, bahkan terlihat di teras kamar. Ada orang dewasa, juga anak kecil.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tomohon Olga Karinda menyebut sejauh ini ada 18 pasien yang menjalani isolasi di rumah singgah.

"Awalnya 20, tapi dua dirujuk ke RUSD sehingga tinggal 18," katanya.

Rumah singgah ini disiapkan 13 tenaga kesehatan.

"Untuk nakes di rumah singgah jumlahnya 13," tambah Olga.

Rumah singgah ini diketahui merupakan Gedung Asrama Mahasiswa UKIT.

Namun karena adanya kerja sama dari Pemkot dan pihak UKIT, sehingga dijadikan menjadi rumah singgah.

Wali Kota Tomohon Caroll Senduk pun memastikan fasilitas rumah singgah ini seperti hotel.

"Mereka makan 3 kali sehari ditambah dengan extra fooding," kata Caroll saat launching beberapa waktu lalu.

Selain itu, untuk tenaga kesehatan yang standby ada 14 orang pakai sistem shift.