Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kebakaran Lapas Tangerang

Kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang, Polisi Sebut Hanya Ada 12 Petugas yang Berjaga Saat Kejadian

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan sudah ada sedikit titik terang.

istimewa via Tribunnews
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang, Banten terbakar pada Rabu (8/9/2021) dini hari. Akibat kebakaran yang terjadi selama dua jam lebih itu, sedikitnya 41 orang tewas. Begini kondisi lapas setelah alami kebakaran hebat selama 2 jam lebih. 

"12 pegawai lapas, 3 damkar, dan 3 petugas PLN menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya. Sementara 7 orang warga binaan diperiksa di Polres Metro Tangerang Kota," jelas Yusri.

Hingga saat ini, pemeriksaan ke-25 saksi masih berlangsung. Proses pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui penyebab terjadinya kebakaran yang menewaskan 46 orang warga binaan.

Sementara pemeriksaan Kalapas Kelas I Tangerang, Victor Teguh Prihartono akan dilakukan di Polda Metro Jaya pada Selasa (14/9/2021) besok.

"Untuk kalapas besok akan diperiksa mulai pukul 10.00 WIB," ujar Yusri.

Kebakaran Lapas Kelas I Tangerang yang terjadi pada Rabu (8/9/2021) dini hari diduga terjadi akibat krosleting listrik di dalam Blok C2.

Guna mengusut penyebab terjadinya kebakaran, polisi telah menyita sejumlah barang bukti di antaranya 14 buah ponsel, rekaman CCTV, gembok dan anak kunci serta kabel-kabel.

Polisi menerapkan pasal dalam peristiwa ini yaitu Pasal 187 dan 188 KUHP juncto 359 KUHP tentang kelalaian dan kealpaan.

18 Jenazah Telah Teridentifikasi

Tim Disaster Victim Indentification (DVI) RS Polri telah berhasil mengidentifikasi 8 jenazah korban kebakaran Lapas Kelas I Tangerang, Senin (13/9/2021) siang.

Dengan teridentifikasinya delapan jenazah tersebut maka hingga kini, jika ditotal sudah ada 18 jenazah yang berhasil teridentifikasi identitasnya.

"Jadi ada delapan yang teridentifikasi pada hari ini, sehingga jumlah total yang sudah teridentifikasi ada 18 jenazah hingga hari ini,' kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Mabes Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan saat jumpa pers di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (13/9/2021).

Ramadhan menyatakan, hingga kini pihaknya dalam hal ini tim DVI Polri masih terus bekerja untuk melakukan identifikasi sisa jenazah korban kebakaran Lapas Kelas I Tangerang.

Dirinya berharap, seluruh jenazah dapat teridentifikasi dalam waktu dekat, sebab seluruh DNA dan data Antemortem para korban saat ini sudah diterima tim DVI Polri.

"Sehingga dari 41 jenazah ada 23 lagi jenazah yang belum teridentifikasi," katanya.

"Tim terus bekerja semoga besok atau lusa, seluruh jenazah bisa segera teridentifikasi," ucapnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved