Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kabar Papua

Inilah Sosok Kapten Dirham, Anak Buah Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa yang Gugur Diserang KKB Papua

Gugurnya Kapten Chb Anumerta Dirman mendatangkan duka yang mendalam, terutama bagi keluarga yang ditinggalkan

Editor: Finneke Wolajan
kolase tribun papua/dok.keluarga
Praka MUhammad Dirhamsyah, Anak Buah Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa yang Gugur Diserang KKB Papua. Simak profil dan biodatanya. 

Dalam kejadian ini, 4 Prajurit TNI gugur, yakni Praka Muhammad Dirhamsyah, Lettu CHB Dirman,  Serda Ambrosius Apri Yudiman, dan Pratu Sul Ansyari Anwar.

Pratu Iqbal sempat dinyatakan hilang karena tidak ditemukan di lokasi setelah kejadian. 

Ternyata, saat itu Pratu Iqbal berhasil lolos dari serbuan KKB Papua. 

Keberadaan Pratu Iqbal diketahui dari video yang viral di media sosial. 

Dalam video itu, Pratu Iqbal bercerita saat kejadian, ada sekitar 50 orang yang datang ke Pos Koramil Kisor.

Mereka kemudian menyerang anggota TNI yang beristirahat menggunakan alat tajam secara membabi buta.

Menurut Iqbal, saat itu hanya ada satu senjata api di Pos Koramil Kisor.

Saat diserang, Iqbal berhasil keluar dari pos setelah menendang pintu belakang.

Ia kemudian menyelam ke sungai walaupun pelaku terus mengarahkan tembakan ke posisinya.

"Saat itu posisi senjata kami cuma hanya satu dan pada saat penyerangan tersebut saya berhasil keluar Posramil dengan cara menendang pintu belakang kemudian saya melompat ke sungai tetapi mereka terus menembak pada posisi saya menyelam ke dalam air, saya selamat karena di bawah arus sungai hingga selamat dari insiden itu,"ujar Iqbal.

Ia bercerita sempat melihat para pelaku menyerang rekannya-rekannya sesama prajurit menggunakan parang, panah, senjata api, dan senjata rakita.

Informasi yang dihimpun surya.co.id, Pratu Iqbal adalah Prajurit TNI yang berasal dari Kolaka, Sulawesi Tenggara.

Penyerangan Pos Koramil Kisor juha diungkapkan oleh dua orang perawat Nusantara Sehat yang bertugas di Puskesmas Aifat Selatan.

Gunat, salah satu perawat bercerita ia tinggal tak jauh dari Pos Koramil Kisor.

Saat kejadian sekitar pukul 04.00 WIT, ia mendengar suara orang berlari dan tak lama kemudian terdengar suara tembakan.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved