Berita Kotamobagu
Warga Moyag Tampoan Kotamobagu Sukses Raup Ratusan Ribu Perhari dari Jualan Nasi Goreng
Nindia Kawulusan, warga Desa Moyag Tampoan, Kota Kotamobagu yang memanfaatkan waktu luangnya untuk membuat masakan khas kampung.
Penulis: Nielton Durado | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado -- Dari dulu hingga saat ini, bisnis kuliner terus menjadi peluang usaha yang menjanjikan dalam meraup pundi-pundi rupiah.
Berbagai jenis masakan kuliner berpotensi dalam meraup untung.
Meski hanya sebatas percobaan untuk jualan.
Hal ini juga dilakukan Nindia Kawulusan, warga Desa Moyag Tampoan, Kota Kotamobagu yang memanfaatkan waktu luangnya untuk membuat masakan khas kampung.
Masakan yang dibuat yakni nasi goreng kampung.
Nasi Goreng ini berhasil meraup keuntungan yang cukup signifikan.
Menurutnya, nasi goreng kampung sosis yang ia buat ini hanya sebatas untuk dikonsumsi keluarga.
Namun, karena kelebihan ia pun membagikan kepada kerabatnya.
Alhasil, setelah kerabatnya mencoba dan menilai masakannya enak.
Ia pun langsung termotivasi untuk menjajalkan nasi goreng kampung sosis yang ia buat.
“Sebenarnya hanya dimasak untuk keluarga, karena lebih sehingga dibagi ke teman-teman," kata dia.
Dan, mereka mengatakan enak. Disitulah saya mencoba untuk menjual nasi goreng ini melalui media sosial meski persediaan yang belum banyak.
"Alhamdulillah, ternyata banyak yang membeli. Disitulah saya mulai menekuni bisnis ini,” ujar Nindia saat dihubungi, Minggu (5/9/2021).
Pun, diakui guru di salah satu SMA di Kotamobagu ini bahwa, ia berjualan karena saat ini proses belajar mengajar masih dalam mode dalam jaringan (Daring).
Dalam sehari, nasi goreng kampung sosis yang ia jajalkan ini bisa habis paling banyak 46 paket da paling sedikit 27 paket.