Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Penganiayaan

Ingat Ryan Jombang? Pembunuh Berantai yang Tunggu Hukuman Mati, Kini Dipukuli Habib Bahar Bin Smith

Masih ingat Ryan Jombang? tersangka kasus pembunuhan mutilasi, kabarnya terlibat perkelahian di dalam tahanan lapas Gunung Sindur.

Editor: Glendi Manengal
Kolase-Tribunnews.com/Tribun Jabar-Gani Kurniawan
Ryan Jombang (kiri) dan Habib Bahar bin Smith (kanan). Habib Bahar bin Smith dikabarkan menganiaya Ryan Jombang di lapas Gunung Sindur. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Masih ingat Ryan Jombang? tersangka kasus pembunuhan mutilasi.

Kabarnya terlibat perkelahian di dalam tahanan lapas Gunung Sindur.

Diketahui Ryan Jombang berkelahi dengan Habib Bahar Bin Smith yang diduga karena masalah uang.

Baca juga: Lima Zodiak Ini Selalu Berhasil Bikin Mantan Susah Move On, Zodiakmu Termasuk?

Baca juga: 5 Zodiak yang Haus Perhatian, Aries Seperti Anak Kecil, Kalau Zodiakmu Gimana?

Baca juga: Lima Zodiak Ini Selalu Berhasil Bikin Mantan Susah Move On, Zodiakmu Termasuk?

Ryan Jombang. (Kolase istimewa Tribunnews/Kompas.com)

Kasus perselisihan Habib Bahar Bin Smith dengan Ryan Jombang di dalam lapas Gunung Sindur, Kabupaten Bogor mencuat ke publik.

Perkara tersebut diduga dipicu persoalan utang piutang.

Habib Bahar diketahui meminjam uang ke Ryan dan tidak mau bayar.

Menanggapi hal ini, Kalapas Gunung Sindur hingga kuasa hukum Habib Bahar dan Ryan Jombang beri penjelasan.

Habib Bahar bin Smith Pukul Ryan Jombang, Kalapas Gunung Sindur : Masalah Pribadi, Sudah Selesai Secara Damai

Kepala Lapas Kelas IIA Gunung Sindur, Mujiarto buka suara terkait kasus perselisihan Habib Bahar Bin Smith dengan Ryan Jombang di dalam lapas.

Mujiarto mengatakan perselisihan antara Habib Bahar bin Smith dan Ryan Jombang telah diselesaikan secara damai.

Lanjut Mujiarto, perselisihan antar keduanya lantaran kesalahpahaman, saat ini perselisihan itu berakhir dengan perdamaian.

“Itu permasalahan pribadi saja yang memang bisa terjadi terhadap siapapun dan di manapun, termasuk di dalam Lapas. Di mana menyatukan orang-orang yang mempunyai latar belakang dan kepribadian berbeda bukanlah hal yang mudah. untuk itu lah pembinaan diberikan kepada narapidana, termasuk mereka berdua,” ujarnya, Rabu (18/8/2021).

Mujiarto mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan pembinaan kepada keduanya dengan cara ketat.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved