Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kabar Papua

Sosok Fernando Worabai Pimpinan Baru KKB Papua, Rakit Bom Elpiji dan Latihan Militer, Kini Jadi DPO

Fernando Worabai mengangkat dirinya menjabat sebagai Panglima Komando Militer wilayah II Saireri yang berpangkat Brigjen.

Editor: Alpen Martinus
Facebook TPNPB
KKB Papua baru terdeteksi. Dipimpin Panglima TPNPB Fernando Warobai. Lokasi teror di kepulauan Yapen, Papua. 

TRIBUNMANADO.CO.ID- Meski pemerintah melalui Satgas Nemangkawi sementara melakukan upaya untuk memberantas aksi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.

Namun sepertinya, upaya tersebut akan memakan waktu cukup lama, lantaran KKB selalu berganti pimpinan, jika yang lain tewas atau ditangkap.

Seperti yang belakangan muncul nama Fernando Worabai.

Baca juga: Kontak Senjata KKB Papua dan TNI-Polri Pecah Jelang Kemerdekaan, Bom Rakitan Ditemukan

Inilah Sosok Panglima KKB Papua yang Sulap Tabung Elpiji 3Kg jadi Bom Rakitan
KKB Papua menguasai segitiga hitam.(FB TPNPB)

Papua bersama dengan KKB telah mengalami gejolak terus-menerus selama lebih dari 50 tahun, terutama setelah dimasukkan ke Indonesia pada tahun 1969.

Aksi penegakan hukum terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua belum juga selesai.

Beberapa pentolan KKB Papua masih saja mengerahkan anak buahnya untuk melakukan aksi kriminal di Tanah Papua.

Salah satunya yang paling dicari saat ini adalah Fernando Worabai.

Baca juga: Fernando Warobai, Pimpinan KKB Papua Baru yang Siapkan Aksi Teror Bom, Terdeteksi Jelang 17 Agustus

Ilustrasi KKB di Papua. Kontak senjata terkini KKB dan TNI-Polri di Yahukimo, Sbatu (10/7/21) malam.
Ilustrasi KKB di Papua. Kontak senjata terkini KKB dan TNI-Polri di Yahukimo, Sbatu (10/7/21) malam. (Istimewa)

Dia adalah panglima OPM yang jadi pimpinan KKB Papua di Kepulauan Yapen.

Melansir dari tribratanews.polri.go.id, Fernando Worabai mengangkat dirinya menjabat sebagai Panglima Komando Militer wilayah II Saireri yang berpangkat Brigjen.

Berdasarkan informasi yang diterima menyebutkan kelompok ini berafiliasi dengan kelompok TPNPB diwilayah lain.

Fernando Cs juga beberapa kali termonitor melakukan latihan Militer dengan versi mereka.

Baca juga: Petugas Kepung Markas KKB Fernando Warobai, Hanya Temukan Senjata Rakitan dan Elpiji, Orangnya Lari

KKB Papua/OPM. Kabar terbaru kontak senjata KKB dan aparat TNI-Polri di Yapen, Papua. Bom Rakitan Ditemukan.
KKB Papua/OPM. Kabar terbaru kontak senjata KKB dan aparat TNI-Polri di Yapen, Papua. Bom Rakitan Ditemukan. (Via TribunPapua.com)

Setelah melakukan identifikasi,

anggota KKB Papua Fernando Worabai yang telah masuk dalam DPO ada sebanyak 10 orang.

Dan di luar itu ada simpatisan maupun pengikutnya sekitar 25 sampai 30 orang, serta memiliki sekitar 12 sampai 15 pucuk senjata api laras panjang rakitan dan 1 pucuk senjata api organik standar TNI-Polri.

KKB Papua ini berusaha merekrut masyarakat yang belum paham kamtibmas.

Kegiatan kriminal yang mereka lakukan sudah berulang kali terjadi.

Motifnya adalah menunjukkan eksistensi keberadaan kelompok ini yang menganggap dirinya bagian dari gerakan perlawanan dalam memisahkan diri dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Diketahui, Polri melakukan kegiatan penegakan hukum di Kampung Sasawa Distrik Yapen Barat Kabupaten Kepulauan Yapen, sekitar pukul 10.30 WIT pada hari Jumat (6/8/2021).

Dijelaskan oleh Kapolres Kepulauan Yapen AKBP Ferdyan Indra Fahmi, bahwa kegiatan penegakan hukum tersebut berdasarkan hasil analisa dan laporan dari masyarakat yang resah dengan aktivitas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) tersebut.

"Tindakan atau kejadian itu telah dilakukan pendalaman dan pemeriksaan saksi-saksi termasuk juga hasil monitoring jaringan tertutup.

Sudah bisa kita pastikan bahwa pelaku kegiatan ataupun aksi kriminal yang dilakukan ini oleh KKB dibawah kendali menyebut dirinya selaku panglima TPNPB Wilayah II Saireri adalah Fernando Worabai dan kelompoknya" ujar AKBP Ferdyan.

"Bentuk perjuangan mereka adalah perjuangan yang militansi mengangkat senjata untuk mengganggu dan meresahkan kegiatan masyarakat bahkan mengganggu kegiatan pemerintah daerah" tandas Kapolres Yapen.

Sesampainya di lokasi, ditemukan beberapa orang yang berkaitan erat dengan kelompok ini sedang melakukan aktivitas menggunakan senjata api Laras panjang.

"Setelah kita lakukan pendalaman dan tindakan di TKP, kelompok KKB Papua tersebut melarikan diri.

Dalam penyisiran oleh aparat ditemukan 3 pucuk senjata api rakitan ilegal beserta barang bukti lain.

Juga 2 buah tabung gas elpiji yang telah didesain sedemikian rupa untuk digunakan melakukan perlawanan yang diduga sebagai bom rakitan" ungkap Kapolres.

Pengamat intelijen Ridlwan Habib menjelaskan, setidaknya ada beberapa hal yang membuat KKB di Papua sulit untuk ditumpas.

Salah satunya dikarenakan adanya faktor taktikal geografis yang lebih sulit dan menantang ketimbang faktor KKB itu sendiri.

"Jadi kemampuan tempur KKB itu sebenarnya biasa-biasa saja, tetapi karena situasi geografis di Papua, vegetasinya, kemudian hewan-hewan yang ada di sana, itu membuat mereka lebih kuat bertahan daripada pasukan pemukul dari TNI dan Polri yang mengejar," kata Ridlwan pada Kompas.com, Rabu (28/4/2021).(*)

Like and Subscribe :

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Inilah Sosok Panglima KKB Papua yang Sulap Tabung Elpiji 3Kg jadi Bom Rakitan

Berita lain terkait KKB di Papua

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved