Gempa Berkekuatan 7,1 Magnitudo Guncang Talaud, Moktar Parapaga: Waspada Potensi Gempa Susulan

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Gempa bumi berkekuatan 7,1 Magnitudo mengguncang Wilayah Kabupaten Kepulauan Talaud, Kamis (12/8/2021) pukul 01.45 Wita dini hari.

Berdasarkan Data BMKG,  titik gempa tersebut berlokasi pada Lok:6.41 LU,126.74 BT (267 km Timur Laut Kota Melonguane Kabupaten Kepuluan Talaud Provinsi Sulawesi Utara pada Kedalaman  51 Km tidak berpotensi tsunami.

Wakil Bupati Kepulauan Talaud Moktar Parapaga saat dikonfirmasi Tribun Manado Kamis (12/8/2021) mengatakan meski tidak berpotensi tsunami namun warga dihimbau untuk tetap waspada akan potensi gempa susulan .

"Terutama warga yang berdomisili di tempat rawan bencana seperti di lereng gunung dan pinggiran pantai kata Parapaga," sebutnya.

Dijelaskannya, seperti diketahui Kabupaten Kepulauan Talaud adalah salah satu daerah kepulauan yang sering di landa bencana gempa bumi .

Pada tahun 2006 lalu Gempa Berkekuatan 6,5 Skalarigter juga perna terjadi dan menghancurkan ratusan rumah warga serta beberapa fasilitas pemerintah .

Belajar dari kejadian tersebut, dihimbau kepada warga masyarakat untuk tetap waspada, jika sewaktu waktu terjadi bencana.

Ia menambahkan untuk sementara belum ada laporan terkait adanya korban jiwa dan kerusakan  akibat gempa bumi dari BPBD.

"Pihaknya terus memantau perkembangan terkini," tambahnya. (iv)

Tentang Talaud

Talaud adalah salah satu kabupaten yang berada di provinsi Sulawesi Utara, Indonesia, dan merupakan kepulauan paling utara di Indonsia Timur.

Kabupaten yang beribukota Melonguane ini berbatasan dengan daerah Davao del Sur, Negara Filipina di sebelah utara.

Luas laut Kabupaten Talaud sekitar 37.800 km² dan luas wilayah daratan 1.251,02 km².

Dari Melonguane ke Kota Manado berjarak 350 km, sekitar 14 jam perjalanan lewat laut dan 1 jam lebih perjalanan dengan pesawat.

Terdapat tiga pulau utama di Kabupaten Kepulauan Talaud, yaitu Pulau Karakelang, Pulau Salibabu, dan Pulau Kabaruan.