Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Nasional

Kubu AHY Masih Simpan Amarah, Pasang Baliho untuk 'Serang' Moeldoko: Demokrat Merasa Difitnah

Baliho AHY terpasang di sejumlah tempat merupakan simbol melawan kudeta terhadap Partai Demokrat yang melibatkan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko

Editor: Rhendi Umar
Istmewa
Jumlah Harta Kekayaan AHY dan Moeldoko, Sama-sama Mengaku Ketum Demokrat 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Baliho-baliho AHY yang terpasang di sejumlah tempat merupakan simbol melawan aksi kudeta terhadap Partai Demokrat yang melibatkan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra

"Baliho yang masih ada saat ini bukan karena pilpres, tapi karena melawan begal politik KSP-nya Bapak Presiden Joko Widodo, yaitu Moeldoko cs, yang mengaku-ngaku Ketum Partai Demokrat secara ilegal," kata Herzaky dalam keterangan tertulis, Kamis (5/8/2021).

Herzaky menuturkan, isi baliho yang menarasikan Partai Demokrat sebagai partai nasionalis religius merupakan bentuk penegasan karena Demokrat merasa difitinah, disebut disusupi aliran radikal oleh kubu Moledoko.

Partai <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/demokrat' title='Demokrat'>Demokrat</a> pimpinan kubu <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/moeldoko' title='Moeldoko'>Moeldoko</a> tak menyerah. Siap bertarung hingga ke Pengadilan.
Partai Demokrat pimpinan kubu Moeldoko tak menyerah. Siap bertarung hingga ke Pengadilan. (via inilahjogja.com)

Ia melanjutkan, baliho-baliho itu dibuat oleh kader-kader yang meminta desain ke pengurus pusat Partai Demokrat sebagai bentuk perlawanan terhadap kubu Moeldoko.

"Kalau kami mempertahankan kedaulatan dan kehormatan kami dari pelaku begal politik Moeldoko cs, apakah tidak boleh? " ujar Herzaky.

Herzaky menambahkan, kritik terhadap pemasangan baliho Demokrat semestinya diarahkan kepada Presiden Joko Widodo untuk menegur anak buahnya yang ingin merebut Demokrat.

"Konsentrasi kader kami membantu rakyat, mesti terganggu beberapa bulan akibat gangguan begal politik KSP Moeldoko cs," kata dia.

Gelar Doa Bersama, Kader Demokrat Cap Jempol Darah Demi AHY

Dalam rangka mendukung Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Dewan Pemimpin Daerah (DPD) Partai Demokrat DKI Jakarta gelar aksi cap jempol darah di Sekretariat DPD Partai Demokrat DKI Jakarta, Cipayung, Jakarta Timur, Minggu (7/3/2021).

Seperti diketahui, pada Jumat (5/3) lalu, Kongres Luar Biasa (KLB) telah berlangsung di Sumatera Utara dan menghasilkan keputusan Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.

Menentang hal tersebut, ratusan kader Partai Demokrat DKI Jakarta melakukan aksi cap jempol darah di spanduk yang telah disiapkan.

Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta, Santoso mengatakan tujuan utama aksi jempol darah ini sebagai wujud kecintaan dan dukung mereka terhadap AHY.

Selain itu, Santoso menyebut aksi ini digelar sebagai bentuk tentangan terhadap ketidakadilan dan kezoliman yang terjadi secara kasat mata.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved